Simak! Ramalan Terbaru Ekonomi dari Sri Mulyani, BI, OJK, LPS

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
03 March 2023 15:30
Chairman CT CORP, Chairul Tanjung menyerahkan plakat pengghargaan kepada Ketua Dewan Komisioner LPS, Purbaya Yudhi Sadewa dalam Economic Outlook 2023 dengan tema
Foto: Chairman CT CORP, Chairul Tanjung menyerahkan plakat pengghargaan kepada Ketua Dewan Komisioner LPS, Purbaya Yudhi Sadewa dalam Economic Outlook 2023 dengan tema

Ketua DK LPS Purbaya Yudhi Sadewa. menjelaskan stabilitas sistem keuangan di Indonesia akan stabil. Tercermin bagaimana saat ini kepemilikan surat utang pemerintah atau surat berharga negara (SBN) lebih didominasi oleh domestik.

Begitu juga saat ini telah ada ketentuan penerbitan SBN dalam bentuk valuta asing (valas) hanya 20%.

"Sekarang SBN pemerintah luar negeri sudah boleh 20% maksimum. Jadi, kita terbatas hanya bisa beli SBN saja. Bagusnya ya aman," jelas Purbaya.

LPS pun, kata Purbaya akan selalu siap disaat pemerintah menerbitkan surat utang, namun tidak ada investor yang tertarik.

"Kita selalu siap kalau ketika pemerintah mengeluarkan bond, kalau gak ada yang beli atau kurang, biasanya mereka telpon kita," ujarnya.

"Pak Purbaya siap beli? Siap kita beli. [...] Tapi ke depan kita coba cari cara yang lebih baik agar bisa memanfaatkan uang sepanjang diinginkan oleh undang-undang," jelas Purbaya lagi.

Secara keseluruhan, kata Purbaya sistem keuangan di Indonesia akan stabil pada tahun ini. LPS juga bahkan kini telah ditugaskan lewat Undang-Undangan Pengembangan dan Penguatan Sistem Keuangan (UU PPSK), untuk bukan hanya menjamin simpanan nasabah perbankan, namun juga pemilik premi asuransi.

"Sistem finansial kita akan stabil pada tahun 2023. Jangan takut kekuatan LPS semakin besar menjaga simpanan anda di bank. Jadi jangan ragu simpan uang di bank," jelas Purbaya.

(cap/cap)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular