Dentuman Keras Terdengar (Lagi) di Kyiv, Warga Dievakuasi
Jakarta, CNBC Indonesia - Sejumlah ledakan kembali terjadi pada Minggu pagi di distrik Shevchenkivskiy, salah satu wilayah di Kyiv, pusat Ibu Kota Ukraina.
Vitali Klitschko, Walikota Kyiev menyampaikan kabar tersebut melalui Telegram, dikutip Reuters, Minggu (26/6/2022). Belum diketahui penyebab atau apakah ada korban jiwa dari peristiwa ini.
"Tim penyelamat dan ambulan sudah dikirim ke lokasi kejadian. Informasi lebih rinci akan disampaikan. Warga saat ini sedang dievakuasi dari dua bangunan," kata Klitshchko.
Ledakan yang terjadi di Kyiv cukup mengkhawatirkan, lantaran Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memastikan akan menggelar pertemuan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pasca hadir dalam KTT G7 Jerman.
"Misinya adalah mengajak Presiden Ukraina, Presiden Zelensky membuka ruang dialog dalam rangka perdamaian, karena perang harus dihentikan," kata Jokowi.
Komandan Paspampres Mayor Jenderal Tri Budi Utomo mengakui Jokowi dan Zelensky akan menggelar pertemuan di Kyiv. Tri memastikan, lokasi pertemuan dalam jarak aman yakni sekitar 350 kilometer dari titik perang.
Tri memastikan, pengamanan kunjungan presiden kedua negara itu sudah dipersiapkan. Bahkan, aparat yang nantinya mengawal Jokowi sudah mendapatkan keleluasaan dari pemerintah Ukraina.
"Dari internal kita sendiri sudah mulai dari beberapa minggu lalu, kita sudah mulai latihan, sampai hari ini sudah selesai kita latihan terkait dengan bagaimana kira-kira kegiatan atau kejadian apa yang harus kita antisipasi kita sudah latihan," jelas Tri
"Contohnya penyelamatan dari kereta api, penyelamatan di stasiunnya sendiri, di jalan seperti apa, mengescape beliau itu kita sudah latihan, itu dari teknisnya," ujar Tri lagi.
(cha/cha)