Ini Pemicu Arab Spring, BBM Naik Hingga Protes ke Pemerintah
Jakarta, CNBC Indonesia - Fenomena Arab Spring menimpa Sri Lanka. Hal ini Hal ini terjadi saat Sri Lanka mengalami gelombang unjuk rasa akibat krisis ekonomi dan kekacauan sosial. Bahkan jantung kekuasaan Sri Lanka yaitu kantor presiden tak luput dari serangan massa.
Arab Spring disebut pula sebagai Pemberontakan atau pergolakan Musim Semi Arab. Beberapa negara Arab memanas akibatnya, mulai dari Presiden Tunisia Zine El Abidine Ben Ali, yang telah berkuasa 23 tahun, harus mundur pada 14 Januari 2011.
Kemudian Presiden Mesir Hosni Mubarak mundur pada 11 Februari 2011, setelah berkuasa sekitar 30 tahun. Di Libya Kolonel Moammar Gaddafi yang berkuasa lebih dari 40 tahun juga digulingkan.
Mirip yang terjadi di Sri Lanka, ada beberapa penyebab kondisi politik di beberapa negara tersebut meledak hingga menuntut pemimpinnya mundur, mulai dari krisis ekonomi dan kekacauan sosial.
Berikut beberapa penyebab fenomena Arab Spring:
Halaman2>>
(dce/dce)