
Ini Langkah Raja Malaysia Usai Perdana Menteri Mundur!

Jakarta, CNBC Indonesia - Raja Malaysia Sultan Abdullah Ahmad Shah meminta para pemimpin partai untuk bekerja sama menghadapi masalah ekonomi dan kesehatan yang menimpa negara. Saat ini kerajaan tengah mencari pengganti posisi Perdana Menteri Baru yang ditinggalkan Muhyiddin Yassin yang telah mengundurkan diri.
Muhyiddin mengundurkan diri pada Senin (16/8) kemarin, tanpa penerus yang jelas. Hal ini memperdalam krisis politik yang berlangsung di Malaysia di tengah berjuang melawan gelombang Covid - 19 dan kemerosotan ekonomi.
Raja Malaysia sudah bertemu dengan pemimpin partai politik hari ini. Dia mengatakan akan menunjuk seorang Perdana Menteri yang dia yakini akan memimpin Malaysia.
Sejalan dengan keputusan raja, Ketua Parlemen Malaysia meminta anggota parlemen menyerahkan surat ke istana menyatakan pilihan calon perdana Menteri berikutnya.
Pemimpin Oposisi Anwar Ibrahim, mengatakan raja meminta kepada pemimpin politik, bahwa perdana Menteri yang baru harus memiliki mayoritas di parlemen, tetapi bentuk politik juga harus berubah.
"Masalahnya bukan hanya soal pengangkatan perdana Menteri baru, tapi yang lebih penting ditekankan raja adalah memunculkan bentuk politik baru yang lebih damai bagi rakyat," jelasnya setelah bertemu Raja, mengutip Reuters, Selasa (17/8/2021).
Saat ini Malaysia berada pada kondisi politik yang berubah-ubah. Sejak tuduhan korupsi yang meluas membuat kekalahan Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO) pada pemilu 2018.
Mahathir Mohamad memimpin oposisi menuju kemenangan pemilihan untuk pertama kali. Tetapi aliansi itu runtuh karena pertikaian. Muhyiddin kemudian berkoalisi dengan partai politik yang kalah dalam pemilu termasuk UMNO.
Tapi aliansi itu juga tidak kuat, karena pertikaian dengan UMNO, yang mendorong pengunduran diri Muhyidin setelah hanya 17 bulan menjabat.
Saat ini tidak ada anggota parlemen yang memiliki suara mayoritas yang jelas. Blok oposisi dan UMNO (partai terbesar Malaysia) terpecah karena dukungan untuk calon perdana Menteri mereka masing masing.
(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Panas Raja Malaysia Panggil Muhyiddin-Anwar Ibrahim, Ada Apa?