Internasional

Alert! Ibu Kota Australia Canberra Lockdown

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
12 August 2021 10:11
A man reads a newspaper on the steps of Flinders Street Station in Melbourne, Australia, Wednesday, Aug. 11, 2021. Australia's second-largest city has extended its lockdown in a bid to eliminate COVID-19 while authorities in Sydney flagged restrictions easing for vaccinated residents despite the delta variant continuing to spread. (AAP Image/Daniel Pockett)
Foto: AP/Daniel Pockett

Jakarta, CNBC Indonesia - Ibu kota Australia Canberra kini dikunci. Lockdown dilakukan selama tujuh hari mulai Kamis (12/8/2021).

Langkah tersebut diambil setelah ditemukan satu kasus Covid-19. Sekitar 400.000 orang akan diwajibkan tetap tinggal di rumah mulai pukul 17.00 sore waktu setempat.

"Ini adalah risiko kesehatan masyarakat paling serius yang kita hadapi di wilayah ini tahun ini," kata Kepala Menteri Wilayah Ibu Kota Australia Andrew Barr, dikutip dari AFP.

Canberra akan mengikuti sejumlah kota besar lain di Australia yang sudah melakukan penguncian sebelumnya. Di antaranya Sydney dan Melbourne yang mengunci 10 juta orang.

Canberra belum pernah mengalami penguncian sejak awal pandemi 2020. Varian Delta kini bertanggung jawab pada kenaikan kasus di sana.

Selain Canberra, terbaru, Australia juga mengunci sebagian besar negara bagian New South Wales bagian barat mulai Rabu (11/8/2021). Otoritas khawatir corona lebih rentan menginfeksi kelompok pribumi, suku Aborigin.

"Saya meminta semua komunitas Aborigin kami juga untuk tetap di rumah, maju ke depan untuk tes jika Anda memiliki gejala dan tentu saja silakan divaksinasi dengan vaksin yang tersedia sesegera mungkin," kata Marianne Gale Dari Kesehatan NSW.

Australia sempat mendapat pujian karena keberhasilan menangani Covid-19 tahun lalu. Saat ini ada total 37.500 kasus Covid-19 sejak awal pandemi dengan 946 kematian di negeri dengan 25 juta populasi itu.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Australia Lockdown Lagi, Kota Ini 'Digembok' 3 Hari

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular