Kemenhub Sindir Pemudik Motor 'Ngeyel' Tetap Mudik

yun, CNBC Indonesia
11 May 2021 20:14
Kemacetan di pos penyekatan, Jalur Pantura Kedung Waringin, perbatasan Kabupaten Bekasi-Karawang, Senin (10/5/2021).  Dari data yang didpat dari jam 8.00 wib hingga 15.00 wib sebayak 512 kendaraan yang telah diputar balik.  (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Kemacetan di pos penyekatan Kedungwaringin, perbatasan Kabupaten Bekasi-Karawang, Senin (10/5/2021). (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati mencatat setidaknya ada 138 ribu kendaraan bermotor baik roda dua atau roda empat yang keluar dari Jakarta di tengah larangan mudik.

"Sebagian memenuhi syarat, sebagian lagi pihak-pihak yang ngeyel. Saya pikir masih ada beberapa hari lagi, semoga ada yang bisa menahan diri," katanya dalam taklimat media virtual pada, Selasa (11/5/2021).

Kendati demikian, Adita bilang kalau ada bukti keberhasilan larangan mudik di moda transportasi darat seperti KA turun hingga 88%. Bahkan transportasi udara yaitu pesawat mengalami penurunan traffic hingga 93%.

"Artinya, apa yang menjadi ketentuan sudah dipatuhi. Yang paling menantang transportasi darat kendaraan pribadi dan motor. Bisa dari mana saja, lewat mana saja," tegasnya.

Adita berharap masyarakat selalu berhati-hati. Bagi masyarakat yang saat ini sudah tiba di kampung halaman, dia meminta agar benar-benar menerapkan protokol kesehatan.

Lebih lanjut, Adita berharap masyarakat memahami situasi saat ini. Namun, jika ada yang bersikeras tetap mudik, tentunya sudah paham konsekuensinya.

"Efeknya bisa ke diri sendiri dan orang terdekat. Masih banyak potensi terjadi, pulang, bawa virus dan merugikan orang di rumah," pungkasnya.


(yun/yun)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Nah Lho, Warga AS Tertular Virus Corona dari Hewan Ini

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular