
Menhub Ingatkan Ada Puncak 'Arus Balik Mudik' Jatuh 16 Mei
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan pada masa peniadaan mudik 6 - 17 Mei ini penurunan signifikan penumpang pesawat terjadi di Bandara Soekarno Hatta. Sebelum larangan mudik jumlah penumpang mencapai puluhan ribu per hari kini hanya batas ribuan penumpang.
"Pekan sebelumnya 50 ribu hingga 70 ribu penumpang per hari, sekarang rata-rata setiap harinya ada 7 ribu sampai 8 ribu penumpang yang bergerak, penurunan kurang lebih 90%," kata BKS, dalam keterangan resmi, Selasa (11/5/2021).
Budi meminta seluruh pemangku kepentingan Bandara Soetta mengantisipasi potensi kenaikan jumlah penumpang pada arus balik yaitu Minggu (16/5/2021) atau Senin (17/5/2021).
"Kami meminta kepada seluruh petugas di bawah koordinasi Satgas untuk tetap menjaga penerapan protokol kesehatan dan SOP yang sudah ditetapkan baik untuk penanganan penumpang yang akan berangkat maupun yang akan datang dan mereka yang harus melakukan karantina. Jumlah ketersediaan ruang karantina harus dipastikan tersedia," tutur Budi Karya.
Pada kesempatan yang sama kementerian perhubungan juga telah meniadakan sementara penerbangan carter (sewa) dari luar negeri sampai dengan 17 mei 2021. Dan akan dilakukan evaluasi sebelum kembali di buka.
Walaupun ada penurunan jumlah penumpang yang signifikan, tapi pergerakan logistik meningkat, khususnya dari program tol laut mengalami peningkatan yang cukup tinggi selama satu bulan terakhir mencapai 70%.
"Selain itu angkutan tol laut menuju Indonesia timur saja yang naik, tapi keterisian angkutan balik dari Indonesia timur menuju barat naik 30%," kata Budi.
(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ada 'Mudik Dilarang Kami Tetap Pulang' Ternyata Ini Sebabnya