Kabar Baik! Akses Tol Bandara Kertajati Rampung Tahun Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Jalan tol Akses Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) bakal dioperasikan pada September 2021 ini. Akses tol ini juga akan dioperasikan secara fungsional jika pada musim haji diputuskan Bandara Kertajati sebagai terminal embarkasi keberangkatan.

"Progresnya sudah 58%, target kami selesai September 2021," kata Direktur Operasi Lintas Marga Sedaya (LMS), Agung Prasetyo, dalam media gathering virtual, Senin (3/5/2021).

Agung menjelaskan jika embarkasi haji tahun ini dilakukan pada Bandara Kertajati, pihaknya siap untuk mengoperasikan secara fungsional. Agung menjelaskan akses tol ini tersambung dengan tol Cikopo - Palimanan (Cipali) dimana anak usaha Astra Infrastruktur yang menjadi Badan Usaha Jalan Tol pada ruas ini.

CEO Toll Road Business Group Astra Infrastruktur, Kris Ade Sudiyono mengatakan akses tol Kertajati saat ini masih sesuai jadwal, sehingga penyelesainya dapat dipastikan pada tahun ini.

Pilihan Redaksi 3 Tahun Sepi, Bandara Kertajati Diramal Ramai Akhir Tahun Ini Bangun Ibu Kota Baru Saat Pandemi: Salah & Tak Masuk Akal!

"Kalau ada ekspektasi dari pemerintah, kalau seandainya ada embarkasi haji tahun ini akan dilakukan Bandara Kertajati maka akses tol menuju bandara tersebut akan difungsionalkan," jelas Kris.

Akses BIJB Kertajati merupakan penambahan lingkup jalan tol Cipali. Jalan tol dengan panjang 3,38 kilometer ini akan dibangun tambahan 7 ramp yang akan menghubungkan bandara dengan jalan tol Cikopo - Palimanan (Cipali) dan Cileunyi - Sumedang - Dawuan (Cisumdawu).

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, mengatakan target rampung tol akses bandara bersamaan dengan rampungnya jalan tol Cisumdawu pada akhir 2021. Diharapkan dapat mendorong konektivitas menuju bandara.

"Dengan rampungnya jalan tol Cisumdawu nanti dan tersambung dengan ruas tol akses bandara Kertajati akan mengurangi waktu tempuh dari Bandung sekitar 3 jam menjadi 1 jam. Melalui konektivitas yang meningkat maka operasional bandara juga akan semakin kompetitif, diharapkan dapat menggantikan Bandara Husein Sastranegara di Bandung," jelas Basuki.

(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bandara Kertajati Sepi dan Jadi Bengkel Pesawat, Benarkah?