Ada Cikampek, Ini Titik Penyekatan Larangan Mudik Jabodetabek

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
15 April 2021 13:15
Petugas Dinas Perhubungan (Dishub) akan melakukan pemeriksaan terhadap pengguna kendaraan yang akan memasuki wilayah DKI Jakarta di wilayah perbatasan Bekasi-Karawang, Jawa Barat, Jumat (29/5/2020). Berdasarkan data Dishub Provinsi DKI Jakarta per Rabu (27/5) malam, sebanyak 6.364 kendaraan telah dikembalikan karena mencoba memasuki wilayah Jakarta tanpa memiliki Surat Izin Masuk-Masuk (SIKM) di masa arus balik Lebaran 2020. CNBC Indonesia/Tri Susilo 

Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Karawang, Jabar, menyatakan, terdapat delapan check point atau penyekatan kendaraan pemudik di wilayah Karawang.  

Delapan titik check point itu di antaranya di Jembatan Tanjungpura, Jembatan Sian Djin Kupoh, Kobak Biru, Cibeet, Jembatan Rengasdengklok-Bekasi, Jembatan Batujaya-Bekasi, dan ada dua pos di Karawang Kota.  

Pencegahan pergerakan pemudik itu berkaitan dengan upaya pemerintah yang melarang mudik pada Lebaran tahun ini sebagai bagian dari mencegah penyebaran virus corona. 

Pantauan CNBC Indonesia dilapangan masih banyak pengendara yang masih melanggar peraturan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah, contoh surat Surat Izin Keluar Masuk (SIKM). 

Warga yang kedapatan tidak memiliki surat (SIKM) akan diputar balik. 
Salah satu warga yang mudik dari Tegal, Jawa Tengah menggunakan sepeda motor diberhentikan oleh petugas pengaman perihal SIKM yang tidak ia miliki, tetapi dirinya mempunyai surat jalan untuk pulang ke Jakarta dari pihak kepolisian di Jawa Tengah.  (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Foto: Penyekatan di wilayah perbatasan Bekasi-Karawang, Jawa Barat, Jumat (29/5/2020). (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Larangan mudik kali ini benar-benar ketat. Pemerintah menambah titik-titik penyekatan makin banyak dari tahun sebelumnya.

Di Jabodetabek saja, 'jalan-jalan tikus' juga dilakukan penyekatan untuk mencegah pemudik ke luar wilayah. Bila ketahuan, jangan harap sampai di tujuan, akan diputar balik dan kena sanksi lainnya.

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah menyiapkan setidaknya 24 titik lokasi untuk menyekat jalur mudik, termasuk di tol Cikampek. Lokasinya tersebar dari jalan tol sampai jalan tikus.

Dari 24 lokasi penyekatan jalur mudik tersebut, delapan di antaranya merupakan titik pos pengamanan. Sementara 16 lainnya adalah jalur tikus yang menghubungkan Jakarta dengan wilayah sekitar.

Untuk pos pengamanan, utamanya merupakan jalan tol dan jalur arteri non-tol. Selain itu ada juga pos pengamanan yang disiapkan di terminal-terminal. Demikian dikutip dari Antara.

Berikut 8 lokasi pos pengamanan yang akan dibuat oleh Polda Metro Jaya:

Jalan Tol:

1. Tol arah Cikampek
2. Tol arah Merak

Jalan Arteri Non-tol:

1. Harapan Indah, Kota Bekasi
2. Jatiuwung, Kota Tangerang
3. Kedung Waringin, Kabupaten Bekasi

Terminal Bus:

1. Pulogebang
2. Kampung Rambutan
3. Kalideres

Sementara untuk penyekatan jalan tikus, Polda Metro sudah memetakan 16 titik yang berpotensi dilalui pemudik. Titik-titik jalur tikus tersebut dipetakan berdasarkan pengalaman mudik tahun lalu, di mana banyak orang yang melintasinya.

"Contoh misalnya, seperti Pebayuran di Karawang, kemudian ada jembatan yang menuju ke arah Tanjung Pura Karawang, kemudian Cibarusa yang ke arah Cianjur, kemudian ruas-ruas jalur lain yg menuju ke arah dari Tangerang menuju ke Banten. Makanya 'jalan tikus' itu kami jaga semua," papar kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo di Satpas SIM Daan Mogot, Jakarta Barat.

Ada 16 'jalur tikus' yang akan disekat  dalam 5 wilayah Polres berbeda seperti dikutip dari detikcom.

Polres Kota Tangerang:

1. Lippo Karawaci
2. Batu Ceper
3. Jatiuwung
4. Ciledug
5. Kebon Nanas

Polres Tangsel:

1. Puspiptek
2. Bitung

Polres Depok:

1. Cibinong, Jati Jajar
2. Jalan Raya Ramby Kuning

Polres Bekasi Kota:

1. Sumber Arta
2. Patung Garuda
3. Bentargebang

Polres Bekasi Kabupaten:

1. Cibarusah
2. Kedung Waringin
3. Setu
4. Pebayuran.


(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ada 'Mudik Dilarang Kami Tetap Pulang' Ternyata Ini Sebabnya

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular