
Gara-gara Ini, WHO Warning Kasus Covid Bakal Naik Lagi

Jakarta, CNBC Indonesia - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memberi peringatan kembali. Lembaga itu mengatakan bakal ada peningkatan kasus Covid-19 baru, pasca munculnya beberapa varian baru corona yang sangat menular.
Kepala Teknis WHO untuk Covid-19, Maria Van Kerkhove, mengatakan peningkatan kasus sudah terjadi selama lima minggu terakhir. Seminggu ini, kasus meningkat 8% di seluruh dunia.
"Ada tekanan untuk membuka diri di banyak negara ini. Belum lagi kesulitan pada orang dan individu serta komunitas untuk mematuhi langkah-langkah pengendalian," katanya dilansir dari CNBC International.
Angka kematian, kata Van Kerkhoven, juga sedikit mengalami peningkatan di seluruh dunia. Apalagi, distribusi vaksin masih tak merata dan adil.
Ia mencontohkan Eropa. Kasus di benua biru, di mana ada varian B.1.1.7 yang sangat menular menyebar dengan cepat, meningkat 12%.
Lalu, peningkatan 49% kasus di kawasan Asia Tenggara, peningkatan 8% di kawasan Mediterania Timur dan peningkatan 29% di kawasan Pasifik Barat. Sejumlah negara seperti Filipina dan Papua Nugini menjadi pemimpin kasus.
Meski demikian, di Amerika dan Afrika kasus mengalami sedikit penurunan. "Tetapi jumlah kasus secara keseluruhan mengkhawatirkan," tegasnya.
Van Kerkhove mengimbau masyarakat untuk terus mempraktikkan tindakan pengamanan. Termasuk menjaga jarak sosial, memakai masker, mencuci tangan, dan menghindari ruang yang ramai.
Dia juga mendesak para pemimpin dunia untuk memprioritaskan memvaksinasi individu yang paling berisiko. "Masih banyak yang bisa kami lakukan di tingkat individu, di tingkat masyarakat, sebagai pemimpin dalam pemerintahan," katanya.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kabar Duka dari WHO: Corona Menang, Dunia di Titik Bahaya