Internasional

Alert! Biden Tiba-tiba Telepon Xi Jinping, Ada Apa?

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia

11 February 2021 11:32

Chinese and U.S. flags flutter near The Bund, before U.S. trade delegation meet their Chinese counterparts for talks in Shanghai, China July 30, 2019. REUTERS/Aly Song — Foto: Bendera Tiongkok dan AS berkibar di dekat Bund, jelang delegasi perdagangan AS bertemu dengan China di Shanghai, Cina 30 Juli 2019. REUTERS / Aly Song

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden benar-benar menelepon Xi Jinping. Komunikasi kedua pemimpin negeri adi daya itu dilakukan Rabu (10/2/2021) malam waktu AS atau Kamis (11/2/2021) pagi waktu RI.

Ini merupakan panggilan perdana Biden semenjak menjabat 20 Januari lalu. Biden, disebut menyampaikan 'salam' dan 'harapan baik' ke Xi dan warga China jelang perayaan Tahun Baru Imlek.

Baca:

Angin Surga Berhembus, Ada Kabar Baik dari Biden & Xi Jinping

Melansir AFP yang mengutip Gedung Putih, dalam kesempatan itu, Biden juga menegaskan bahwa dirinya prihatin pada praktik ekonomi China. Ia menyebut China telah melakukan hal-hal yang memaksa dan tidak adil.

"(Termasuk) tindakan keras di Hong Kong, pelanggaran hak asasi manusia di Xinjiang, dan tindakan yang semakin tegas di kawasan itu, termasuk terhadap Taiwan," katanya.

Ia juga menekankan soal Laut China Selatan (LCS). Biden menegaskan prioritasnya untuk "melestarikan" Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka.

Ini terkait klaim China akan 90% area tersebut, yang membuat Beijing tegang dengan banyak negara ASEAN. China juga membuat aturan baru yang kontroversial, di mana penjaga pantai bisa bertindak sekaligus menembak kapal asing di wilayah yang ia klaim.

"Biden berkomitmen untuk mengejar keterlibatan praktis dan berorientasi pada hasil ketika itu memajukan kepentingan rakyat Amerika dan sekutu kita," kata Gedung Putih.

Sebelumnya di bawah kepemimpinan Donald Trump kedua negara kerap berseteru. AS-China bersitegang di banyak hal termasuk perdagangan dan teknologi.