Mendag Lutfi: Mobil-Mobil RI Bisa Banjiri Pasar Australia!

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
23 December 2020 13:55
Mobil ekspor di pelabuhan IPCC, Tanjung Priok. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)
Foto: Mobil ekspor di pelabuhan IPCC, Tanjung Priok. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi optimistis dengan beberapa perjanjian dagang bilateral Indonesia, salah satunya Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif antara Indonesia dan Australia (IA-CEPA). Ia yakin perjanjian itu bakal membawa manfaat bagi Indonesia, utamanya dalam bidang otomotif.

"Kita mau melihat bahwa Australian Economic partnership Agreement ini bisa jadi spring board mobil-mobil otomotif Indonesia untuk membanjiri pasar Australia. Ini lah yang kita akan lihat di beberapa waktu mendatang," kata Rabu (23/12).

Penandatanganan perjanjian itu terjadi saat jabatan diisi oleh Menteri Perdagangan sebelumnya yakni Agus Suparmanto. M. Lutfi mengakui bahwa banyak pesan-pesan yang diberikan Agus kepadanya. Demi menopang pekerjaan tersebut, M. Lutfi bakal mendapat bantuan Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga yang menjabat pada kepemimpinan dua Menteri.

"Terus terang saja Pak Wamen ini juga lihat kita berprestasi menyelesaikan beberapa perjanjian dagang internasional seperti kemarin Korea Selatan dan Australia ini adalah perjanjian penting Indonesia ini sedang transformasi dari penjual barang mentah dan setengah jadi menjadi barang industri," katanya.

Perjanjian yang sudah diratifikasi itu ditargetkan bisa menguntungkan Indonesia terutama dalam penetrasi pasar tekstil hingga otomotif. Beberapa waktu lalu, Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan sektor otomotif di Australia mempunyai demand sebesar US$ 1,1 miliar dan produk-produk kendaraan komersial seperti truk ataupun SUV sangat diminati.

"Tentu diharapkan dengan adanya IA-CEPA ini walaupun bea masuknya akan diturunkan rata-rata dari 5% menjadi 0%. Itu yang akan bisa didorong adalah: Satu, Tekstil. Kedua, Otomotif," katanya.


(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ekspor Mobil RI Rontok, Raja Pasar Toyota Juga Ikut Drop

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular