
Gempar Israel Transfer Rp 14 T ke Palestina & Perang 72 Tahun

Perseteruan Israel dan Palestina dimulai ketika David Ben Gurion mendeklarasikan negara Israel pada 1948, Israel mendapatkan 48% wilayah yang sebelumnya dikuasai Inggris. Setelah deklarasi ini, terjadi perang Arab-Israel. Israel menjadi pemenang dan kemudian menguasai 70% wilayah yang dahulu dikuasai Inggris.
Perebutan wilayah (dan pengaruh) ini menjadi inti konflik Arab-Israel hingga saat ini. Negara-negara Arab (plus Maroko di Afrika Utara) tidak mau mengakui kedaulatan Israel.
Di PBB ada 31 negara yang tidak mengakui Israel. Meski PBB, sudah mengakui keberadaan negara Israel melalui Resolusi No 273 tertanggal 11 Mei 1949.
Berkebalikan dengan Israel, Palestina lebih susah mendapat status sebagai negara yang diakui dunia. Pada 2011, Presiden Palestina Mahmoud Abbas sudah memasukkan permintaan untuk menjadi anggota PBB.
Namun jalan ke arah sana sangat terjal. Untuk menjadi negara yang diakui PBB, Palestina harus mendapat suara dari dua pertiga anggota lainnya. Plus tidak ada veto.
Veto ini yang susah. AS, sebagai salah satu negara pendiri PBB, punya hak veto dan kemungkinan besar akan menggunakannya melawan kehendak Palestina menjadi anggota PBB.
Pada 2012, Palestina mengajukan permohonan untuk menjadi negara peninjau non-anggota di PBB. Permintaan tersebut disetujui melalui voting pada 29 November 2019 dan menjadi Resolusi No 67/19. Status ini disebut sebagai pengakuan de facto dari PBB bahwa Palestina adalah negara berdaulat.
Per Juli 2019, 138 dari 193 negara anggota PBB sudah mengakui keberadaan Palestina sebagai sebuah negara. Namun karena ada risiko veto dari AS, modal ini belum bisa dimanfaatkan untuk membuat Palestina menjadi anggota PBB.
Konflik pun tak hanya di meja diplomasi tapi juga perang senjata. Perang pecah dari 1948 hingga Maret 1949. Lalu pada tahun 1967 yang melibatkan Mesir, Suriah, dan Yordania. Pada tahun 2000 perang intifada juga terjadi hingga 2005. Ketegangan antara Israel dan Palestina masih kerap terjadi hingga kini.
(roy/roy)