Cemas RI Kena Resesi, Jokowi Minta Belanja Anies Cs Dikebut!

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
01 September 2020 11:28
Presiden RI Jokowi Memberi Pengarahan Kepada Para Gubernur, Istana Bogor, 1 September 2020 (Tangkapan Layar Youtube BPMI 2020)
Foto: Presiden RI Joko Widodo (Tangkapan Layar Youtube BPMI 2020)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) sepertinya mulai mencemaskan potensi perekonomian Indonesia memasuki jurang resesi, mengikuti negara lainnya.

Kecemasan tersebut disampaikan Jokowi saat memberikan pengarahan dalam rapat terbatas dengan para gubernur di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (1/9/2020).

"Berkaitan dengan ekonomi, kita tau kuartal I-2020 kita tumbuh 2,97%, negara lain sudah minus. Tapi di kuartal II, kita pada posisi -5,3%. Sudah minus," tegas Jokowi

Eks Gubernur DKI Jakarta itu mengaku pemerintah Indonesia masih memiliki waktu satu bulan untuk menghindarkan perekonomian Indonesia dari ancaman resesi yang ada di depan mata.

"Untuk itu, kuartal ketiga, yang kita masih punya waktu satu bulan yaitu Juli, Agustus, September. Di September ini kita masih ada kesempatan. Kalau kita masih berada pada posisi minus artinya kita masuk resesi," tegasnya

Maka dari itu, kepala negara meminta seluruh jajarannya untuk mempercepat alokasi belanja. Baik itu yang berkaitan dengan belanja barang, belanja modal, hingga belanja bantuan sosial.

"Betul-betul disegerakan sehingga bisa meningkatkan konsumsi masyarakat dan meningkatkan ekonomi di daerah," jelasnya.


(cha/cha)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Resesi! Jokowi: Pertumbuhan Ekonomi Q3 di Kisaran Minus 3%

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular