Resesi! Jokowi: Pertumbuhan Ekonomi Q3 di Kisaran Minus 3%

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
02 November 2020 13:48
Arahan Presiden Jokowi pada Sidang Kabinet Paripurna, Istana Negara, 2 November 2020. (Tangkapan Layar Youtube)
Foto: Arahan Presiden Jokowi pada Sidang Kabinet Paripurna, Istana Negara, 2 November 2020. (Tangkapan Layar Youtube)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memperkirakan pertumbuhan ekonomi pada kuartal III-2020 masih akan negatif. Adapun kisarannya di minus 3%.

"Kita tahu kemarin di triwulan II-2020 pertumbuhan ekonomi kita di angka minus 5,32%. Kuartal ketiga ini kita juga, mungkin dua-tiga hari ini diumumkan BPS, juga masih berada di angka minus perkiraan. Perkiraan kita di angka minus 3% naik sedikit," papar Jokowi, Senin (2/11/2020).

Menurutnya, ini masih jauh lebih baik ketimbang dengan negara lain. Jokowi juga memberikan catatan soal ekonomi di kuartal IV-2020.

"Saya sampaikan kuartal IV-2020 sangat penting sekali agar bisa perbaiki. Syukur bisa masuk ke positif di kuartal IV-2020, sehingga belanja, spending, harus menjadi kejar-kejaran kita semua," ungkap Jokowi.

Jokowi mengatakan, konsumsi rumah tangga masih akan minus. Untuk itu pemerintah, sambung Jokowi akan memperkuat demand atau permintaan menjadi lebih baik.

Breaking News


(dru)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi: Ekonomi Kuartal II-2020 Mungkin Minus 4,3%

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular