
Harapan Jokowi, Vaksin Merah Putih Selesai Pertengahan 2021

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, selain vaksin Covid-19 racikan PT Bio Farma (Persero) dan perusahaan asal China Sinovac, Indonesia juga mengembangkan vaksin Covid-19 secara mandiri.
Vaksin ini dikembangkan oleh LBM Eijkman, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), BPOM, Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN), serta sejumlah universitas di Tanah Air.
"Pemerintah juga berupaya mengembangkan vaksin sendiri yang dikembangkan dari isolat virus Covid-19 yang ada di Indonesia," tulis Jokowi di akun Instagram resminya, seperti dikutip CNBC indonesia, Rabu (12/8/2020).
Pernyataan ini dikemukakan Jokowi saat meninjau pelaksanaan uji klinis tahap ketiga vaksin Covid-19 di Gedung Eyckman, Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran, Bandung.
"Hasil uji vaksin yang melibatkan sebanyak 1.620 relawan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal pengembangan dan penemuan vaksin Covid-19 yang ditargetkan tercapai akhir tahun ini," jelasnya.
Vaksin tersebut dinamaiĀ Merah Putih, dan diharapkan selesai pada pertengahan 2021 mendatang. Pemerintah, pun membuka kerja sama dengan sejumlah lembaga terkemuka di dunia.
"Kita tetap membuka diri untuk bekerja sama, misalnya dengan Sinovac, Uni Emirat Arab di G20, dan dengan Korea Selatan. Kerja sama ini demi secepat-cepatnya kita bisa melakukan vaksinasi untuk seluruh rakyat Indonesia," jelasnya.
(cha/cha)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi Siapkan Rp 50 T Buat Vaksin Covid-19
