Internasional

Angka Covid-19 Global 20 Juta Lebih, China Sumbang 25 Kasus

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
12 August 2020 09:35
A city worker sprays disinfectant as a man sleeps on the street, in central Mexico City, Monday, April 6, 2020. Mexican President Andres Manuel Lopez Obrador said Sunday there will be no huge economic stimulus program as the country faces the threat of coronavirus-induced crisis almost certainly unlike any it has seen in the past century. (AP Photo/Rebecca Blackwell)
Foto: Petugas menyemprotkan desinfektan kepada seorang pria yang tidur di jalan, di Mexico City (AP Photo/Rebecca Blackwell)

Jakarta, CNBC Indonesia - Angka terjangkit wabah virus corona (Covid-19) secara global sudah mencapai lebih dari 20 juta kasus. Tercatat kini ada total 20.505.144 kasus positif per Rabu (12/8/2020), menurut data Worldometers.

Dari total tersebut, sebanyak 744.691 orang dinyatakan meninggal dunia, dan 13.427.266 orang berhasil sembuh. Sementara jumlah kasus aktif ada sebanyak 6.333.187 kasus dengan rincian: 6.268.735 (99%) pasien dalam kondisi ringan, dan 64.452 (1%) dalam kondisi serius atau kritis.



Terkait penyebarannya, virus dengan nama resmi SARS-CoV-2 asal Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China ini telah dikonfirmasi di 213 negara dan teritori di seluruh dunia, serta pada dua alat angkut internasional.

China Daratan, yang awalnya merupakan episentrum awal penularan dengan kasus terjangkit paling tinggi di dunia, berhasil turun ke posisi ke-32. Namun pada Selasa (11/8/2020) kemarin, China melaporkan 25 kasus terjangkit, dibandingkan dengan 44 kasus sehari sebelumnya.

Komisi Kesehatan Nasional mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa 16 kasus infeksi baru adalah kasus impor, dan sembilan sisanya adalah kasus yang ditularkan secara lokal yang dilaporkan dari wilayah Xinjiang.

China juga melaporkan 20 pasien asimtomatik baru, dibandingkan dengan 17 pasien sehari sebelumnya. Hingga kini, China memiliki 84.712 kasus terjangkit, dengan 4.634 kasus kematian, dan 79.284 pasien berhasil sembuh.


Sementara, Amerika Serikat (AS) masih menjadi negara yang memiliki kasus terbanyak dengan 5.305.957 kasus, naik 54.519 kasus per hari. Posisi kedua diduduki oleh Brasil dengan 3.112.393 kasus terkonfirmasi, naik 54.923 kasus dalam sehari.

Sedangkan India menduduki posisi ketiga dengan kasus corona terbanyak di dunia, dan posisi pertama di wilayah Asia. India kini memiliki 2.328.405 kasus positif, dengan 61.252 tambahan kasus baru dalam sehari.

Berikut 10 negara dengan jumlah kasus Covid-19 terbanyak:

1. Amerika Serikat (5.305.957 positif, 167.749 meninggal, 2.755.348 sembuh)
2. Brasil (3.112.393 positif, 103.099 meninggal, 2.243.124 sembuh)
3. India (2.328.405 positif, 46.188 meninggal, 1.638.101 sembuh)
4. Rusia (897.599 positif, 15.131 meninggal, 703.175 sembuh)
5. Afrika Selatan (566.109 positif, 10.751 meninggal, 426.125 sembuh)
6. Meksiko (485.836 positif, 53.003 meninggal, 327.993 sembuh)
7. Peru (483.133 positif, 21.276 meninggal, 329.404 sembuh)
8. Kolumbia (410.453 positif, 13.475 meninggal, 230.427 sembuh)
9. Chile (376.616 positif, 10.178 meninggal, 349.541 sembuh)
10. Spanyol (373.692 positif, 28.581 meninggal)

Sementara itu Indonesia berada di atas posisi China dan menduduki peringkat ke-23 dengan 128.776 kasus positif, naik 1.693 kasus per hari, dengan 5.824 kasus kematian, dan 83.710 pasien berhasil sembuh.

Dengan jumlah tersebut, Indonesia menduduki peringkat kedua di wilayah ASEAN, dengan peringkat pertama diduduki oleh Filipina dengan 139.538 kasus, dan posisi ketiga ditempati oleh Singapura dengan 55.353 kasus positif.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Update! Kasus Covid-19 Global Capai 21,8 Juta Jiwa

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular