
Impor Juni 2020 Turun -6,36% Jadi US$ 10,76 Miliar

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan impor Indonesia masih terkontraksi atau tumbuh negatif pada Juni 2020. Namun kontraksi impor sudah melandai dibandingkan bulan sebelumnya.
Pada Rabu (15/7/2020), BPS melaporkan nilai impor Indonesia periode Juni 2020 adalah US$ 10,76 miliar. Turun -6,36% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year-on-year/YoY). Sementara konsensus pasar yang dihimpun CNBC Indonesia memperkirakan impor mengalami kontraksi -16,455% YoY.
Walau masih menyusut, tetapi kinerja impor pada Juni 2020 membaik ketimbang bulan sebelumnya. Pada Mei 2020, kontraksi impor mencapai -42,2% YoY.
"Nilai impor pada Juni ini masih negatif karena impor migas turun 60,47%. Baik itu minyak mentah, hasil minyak, maupun gas," kata Suhariyanto, Kepala BPS.
(aji/aji)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Impor RI Rontok -32,55%, Neraca Dagang Surplus US$ 3,26 M