Potensi Lulusan Vokasi, Beasiswa Kuliah Sampai Wirausaha

Jakarta, CNBC Indonesia - Program link and match antara dunia pendidikan dan industri atau dunia usaha memang jadi tantangan yang terus diupayakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan industri.

Berdasarkan pengalaman industri sepeda motor, upaya link and match sudah dilakukan antara lain oleh Astra Honda Motor (AHM) dengan pendidikan vokasi maupun kejuruan.

GM Corporate Communication Astra Honda Motor (AHM) Ahmad Muhibuddin mengungkapkan banyak dari alumni SMK mitra binaannya yang lebih memilih untuk bekerja di industri.

Namun, tidak menutup kemungkinan mereka mengambil opsi lain dalam meniti kariernya. Ada beberapa opsi yang bisa diambil ketika mereka dinyatakan lulus, termasuk melanjutkan kuliah.

Pilihan Redaksi Mengeset Ulang UMKM Pasca-Pandemi Lewat Optimalisasi Vokasi Mentan SYL Minta Tambah Anggaran Rp 10 T, Buat Apa Saja? Testimoni Industri Motor: Vokasi Pasok Tenaga Terampil!

"Tiap tahun beri slot mahasiswa yang kami ambil dari alumni terbaik SMK mitra binaan AHM se-Indonesia. Dan yang terbaik diberi beasiswa kuliah di Polman (Politeknik Manufaktur) Astra," kata Muhibuddin kepada CNBC Indonesia, Rabu (8/7).

Dengan melanjutkan studi, alumni kejuruan bisa kembali menekuni bidang vokasi di Politeknik. Ilmu yang sudah didapat selama jenjang SMK bisa dipertajam ketika belajar di bidang sejenis, pada jenjang Diploma 3 (D3) maupun Sarjana Terapan (D4). Sehingga, hasil belajar selama beberapa tahun terakhir tidak sia-sia.

Namun, bagi alumni yang berminat untuk langsung bekerja pun memiliki peluang yang besar. Mereka mendapat prioritas untuk diserap karena kemampuan teknisnya selama belajar di vokasi. Bahkan, tidak menutup kemungkinan melangkahkan kakinya menjadi entrepreneur muda di bidang otomotif.

"Kami beri beberapa alternatif, selain beasiswa, bisa kerja di pabrik AHM, kerja di network atau jaringan bengkel resmi kami atau wirausaha. Kalau kita lihat ada anak potensial dan passion kembangkan diri jadi wirausaha, kami dampingi mereka jadi pengusaha bengkel sejak awal, dari lulus SMK," jelasnya.

(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ikuti Kelas Offline, Ajang Lulusan Vokasi Menambang Ilmu Baru