Tarif Bea Masuk Arab Saudi Naik, KBRI Jajaki Negosiasi Ekspor

Jakarta, CNBC Indonesia- KBRI Riyadh mencatat pangsa ekspor Indonesia ke Arab Saudi masih kurang dari 1%, dimana mayoritas komoditasnya meliputi produk otomotif, kertas serta minyak nabati. Sehingga dalam menanggapi rencana kenaikan bea masuk dan PPn produk impor ke Arab Saudi ini, KBRI akan melakukan berbagai upaya negosiasi terkait masuknya barang RI ke Saudi.

Seperti apa tanggapan KBRI Riyadh terhadap rencana kenaikan bea tarif impor ke Arab Saudi? Selengkapnya saksikan dialog Erwin Surya Brata dengan Sekretaris Pertama Economic Affair KBRI Riyadh, Mulyanto Sastrowiranu dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Kamis, 02/07/2020)