China Catat Kasus Baru Corona Tertinggi, Gelombang II Mulai?

Yuni Astutik, CNBC Indonesia
14 June 2020 10:11
Police officers pull a barricade across a road leading to the a residential neighborhood near the Xinfadi wholesale food market district in Beijing, Saturday, June 13, 2020. Beijing closed the city's largest wholesale food market Saturday after the discovery of seven cases of the new coronavirus in the previous two days. (AP Photo/Mark Schiefelbein)
Foto: AP/Mark Schiefelbein

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah China melaporkan 57 kasus baru virus corona pada Minggu (14/6/2020) yang merupakan angka tertinggi sejak April 2020.

Mengutip straits times, Minggu (14/6/2020) laporan ini semakin menimbulkan rasa khawatir akan gelombang kedua dari pandemi global ini.

Virus corona yang terjadi di wilayah China sebagian besar berhasil dikendalikan dengan menerapkan lock down atau penguncian wilayah. Namun, kasus terbaru dari wabah ini dikaitkan dengan pasar yang menjual daging dan sayuran di Beijing Selatan.

Komisi Kesehatan Nasional mengatakan, dari kasus baru tersebut 36 diantaranya adalah berasal dari penularan lokal.

Dua provinsi dengan kasus penularan yang sama dilaporkan pada Minggu di Provinsi Liaoning Timur. Dimana pejabat kesehatan setempat mengatakan jika warga tersebut dekat dengan kasus-kasus di Beijing.

Kasus baru infeksi domestik ini telah mendorong kebijakan lockdown, dimana orang-orang diharuskan untuk tetap tinggal di rumah, khususnya 11 komplek perumahan yang lokasinya dekat dengan pasar.

Kasus-kasus ini merupakan yang pertama dalam dua bulan terakhir di Beijing. Berdasarkan laporan pandangan mata, jurnalis AFP melihat ratusan petugas yang merupakan polisi, menggunakan masker dan sarung tangan. Puluhan polisi dan militer dikerahkan di pasar.

Kasus-kasus baru ini telah memicu kekhawatiran, khususnya tentang rantai pasok makanan. Otoritas pengawasan pasar Beijing memerintahkan untuk melakukan inspeksi keamanan makanan di seluruh kota yang fokus pada area daging segar, beku, unggas dan ikan di supermarket, gudang serta catering.

Sementara untuk kegiatan olahraga, makan bersama dan grup wisata lintas provinsi telah dihentikan. Adapun untuk kasus sisanya berasal dari warga negara China yang baru kembali dari luar negeri. berasal


(gus/gus)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jelang Olimpiade, Kasus Covid-19 di China Pecah Rekor

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular