Internasional

Update Corona Global: Kasus Positif Melebihi 4,1 Juta Orang

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
11 May 2020 07:32
An Indian Air Force helicopter showers flower petals on health workers of Guwahati Medical College Hospital, (GMCH) in Gauhati, India, Sunday, May 3, 2020. The event was part of the Armed Forces' efforts to thank the workers, including doctors, nurses and police personnel, who have been at the forefront of the country's battle against the COVID-19 pandemic. (AP Photo/Anupam Nath)
Foto: Militer India Ucapkan Terima Kasih Pada Petugas Medis (AP/Anupam Nath)
Jakarta, CNBC Indonesia - Kini pasien positif virus corona (COVID-19) sudah melewati 4,1 juta kasus. Menurut data Worldometers pada Senin (11/5/2020) pukul 6:00 WIB, ada 4.174.541 kasus terjangkit, 283.596 kematian, dan 1.469.012 pasien berhasil sembuh secara global.

Virus dengan nama resmi SARS-CoV-2 ini pertama kali muncul di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China pada Desember 2019. Dalam kurun waktu 6 bulan, virus ini sudah menjalar ke 212 negara dan wilayah lain di seluruh dunia.



Awalnya, China merupakan episentrum awal penularan yang memiliki kasus terjangkit paling tinggi di dunia. Namun posisi tersebut direbut oleh Amerika Serikat dengan 1.365.357 kasus positif, 80.719 kasus kematian, dan 240.865 kasus berhasil sembuh.

Posisi kedua ditempati oleh Spanyol dengan 264.663 kasus positif, 26.621 kasus kematian, dan 176.439 kasus sembuh. Kemudian ada Inggris dengan 219.183 kasus positif dan 31.855 kasus kematian. Italia di posisi keempat dengan 219.070 kasus positif, 30.560 kematian, dan 105.186 pasien sembuh.

Selanjutnya ada Rusia (209.688 positif, 1.915 kematian, 34.306 sembuh), Prancis (176.970 positif, 26.380 kematian, 56.217 sembuh), Jerman (171.780 positif, 7.560 kematian, 144.400 sembuh).

Brazil (162.699 positif, 11.123 kematian, 61.685 sembuh), Turki (138.657 positif, 3.786 kematian, 92.691 sembuh), dan posisi kesepuluh diduduki oleh Iran (107,603 positif, 6.640 kematian, 86.143 sembuh).

Sedangkan China Daratan menduduki posisi ke-11 dengan 82.901 kasus positif. Sedangkan tidak ada penambahan kasus kematian, masih bertahan 4.633 kasus, dengan 78.120 kasus berhasil sembuh.



Singapura dan Indonesia Tertinggi di ASEAN

Sedangkan dalam wilayah ASEAN, Indonesia menduduki posisi kedua dengan 14.032 kasus positif, 973 meninggal, 2.698 kasus sembuh. Posisi pertama ditempati oleh Singapura dengan 23.336 positif, 20 meninggal, 2.721 sembuh.

Dalam wilayah ASEAN, Singapura, Indonesia, Filipina, dan Malaysia memiliki kasus terjangkit tertinggi, yang rata-rata sudah melewati angka 5 ribu kasus. Berikut data COVID-19 tingkat ASEAN, berdasarkan data dari Worldometers:

1. Singapura (23.336 positif, 20 meninggal, 2.721 sembuh)
2. Indonesia (14.032 positif, 973 meninggal, 2.698 sembuh.
3. Filipina (10.794 positif, 719 meninggal, 1.924 sembuh)
4. Malaysia (6.656 positif, 108 meninggal, 5.025 sembuh)
5. Thailand (3.009 positif, 56 meninggal, 2.794 sembuh)
6. Vietnam (288 positif, 0 meninggal, 241 sembuh)
7. Myanmar (180 positif, 6 meninggal, 73 sembuh)
8. Brunei (141 positif, 1 meninggal, 134 sembuh)
9. Kamboja (122 positif, 0 meninggal, 120 sembuh)
10. Laos (19 positif, 0 meninggal, 13 sembuh)




[Gambas:Video CNBC]




(sef/sef) Next Article Kasus COVID-19 Global Makin Tinggi, Tembus 9,5 Juta Jiwa

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular