Sekjen PBB: Korea Selatan Sangat Sukses Atasi Wabah Covid-19!

miq, CNBC Indonesia
01 May 2020 16:06
A worker wearing protective gears sprays disinfectant against the coronavirus in front of the Daenam Hospital in Cheongdo, South Korea, Friday, Feb. 21, 2020. South Korea on Friday declared a
Foto: Petugas menyemprotkan disinfektan sebagai bagian dari pencegahan penyebaran virus corona baru penyebab Covid-19 di Cheongdo, Korea Selatan, beberapa waktu lalu (Lim Hwa-young/Yonhap via AP)
New York, CNBC Indonesia - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) Antonio Guterres berharap negara-negara di dunia mencontoh penanganan Covid-19 yang dilakukan oleh Pemerintah Korea Selatan. Menurut Guterres, Korsel sangat sukses dalam menangani Covid-19 dan berencana memerangi perubahan iklim dalam pemulihan ekonomi pascapandemi berakhir.

"Negeri ini menunjukkan bagaimana kedua hal itu dapat disatukan," ujarnya dalam konferensi pers, Kamis (30/4/2020), seperti dilansir The Korea Herald, Jumat (1/5/2020).



Guterres pun terkesima dengan laporan yang menyebutkan tidak ada satupun pasien Covid-19 yang ditransmisikan secara lokal pada Kamis waktu setempat. Hal itu membuat dia menilai Korsel telah sangat berhasil dalam menangani Covid-19.

Guterres juga mengatakan Korsel telah mempresentasikan rencana memerangi perubahan iklim dalam pemulihan ekonomi pascapandemi. Wujudnya adalah larangan pembangkit listrik tenaga batu bara baru dan pengurangan emisi dari pembangkit listrik tenaga batu bara yang sudah ada.

"Ini adalah contoh yang harus diikuti di mana-mana," kata Guterres.

pbbFoto: PBB (Dokumentasi Reuters)



Kemarin, Korsel melaporkan tak ada pasien baru yang terinfeksi virus corona baru penyebab Covid-19. Ini merupakan kali pertama, sejak negara tersebut mendeteksi kasus pertama lebih dari 70 hari lalu. Namun ada satu kasus kematian yang tercatat. Sehingga jumlah kasus kematian mencapai 247 orang.

Sejak pertama ditemukan pada 18 Februari 2020 lalu, jumlah kasus infeksi Covid-19 di Korsel mencapai 10.765 kasus. Namun Korsel memang dari awal dipandang sukses mengendalikan penyakit itu.

Negara ini tidak pernah melakukan penguncian wilayah (lockdown) secara total. Mereka mengedepankan tes secara masif guna mendeteksi pasien terinfeksi virus corona. Tes yang dilakukan bahkan jauh lebih banyak dibandingkan negara-negara lain di dunia. 

Ada lebih dari 300.000 tes untuk tingkat per kapita atau lebih dari 40 kali lipat dari Amerika Serikat (AS). Tracing, isolasi dan pengawasan ketat juga jadi kunci kesuksesan Korsel menekan kasus Covid-19.

[Gambas:Video CNBC]





(miq/hoi) Next Article Mau ke Korea Selatan? Wajib Tes PCR!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular