
Gula & Bawang Putih Belum Beres, Harga Bawang Merah Terbang
Tirta Citradi, CNBC Indonesia
29 April 2020 17:29

Cabai merah dan bawang merah merupakan dua komoditas yang sangat sensitif dengan pola dan jumlah distribusi. Jika jalur distribusinya bertambah maka harga di tingkat konsumen akhir jelas akan melesat tajam.
Jokowi pun meminta agar dilakukan pendistribusian yang baik. Tujuannya untuk memenuhi kebutuhan pokok dari daerah yang surplus ke daerah yang defisit.
"Oleh sebab itu transportasi distribusi pangan antar provinsi, antar wilayah, antar pulau tidak boleh terganggu," tegasnya.
Khusus gula, Perum Bulog akan dimaksimalkan untuk meredam harga dan menjaga stok yang defisit salah satu caranya dengan mengimpor gula sebanyak 21.000 ton.
"Perum Bulog sudah mengontrak sebesar 51.300 ton dan diharapkan dari jumlah tersebut ada yang 21.000 ton adalah impor dan 29.000 dari pabrik gula dalam negeri," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Jakarta, Selasa (28/4).
Selain itu, untuk menambah stok, pemerintah terus melakukan pengadaan gula konsumsi dari pengalihan gula rafinasi yang selama ini banyak dipakai oleh industri.
"Kemudian pengalihan gula rafinasi sebanyak 191.762 ton dan ini adalah masalah repackaging dan izin peredaran. Sehingga akan ada 182.762 yang akan masuk ke pasar," kata Airlangga.
Selain itu, menurut Airlangga ada gula mentah atau raw sugar yang ada di pabrik dan diharapkan ada pengolahan menjadi gula konsumsi sudah sejak Maret sebanyak 42.072 ton. "Kemudian ada stok di PG BUMN dan swasta sebanyak 47.772 ton. Keseluruhan stok ini, kebutuhan Maret-April adalah 302.000 ton," katanya.
Saat ini fokus pemerintah adalah cermat dalam melakukan kalkulasi antara pasokan dan kebutuhan bahan pangan, pemerintah harus lebih gencar dalam melakukan kroscek di lapangan memonitor ketersediaan komoditas pokok beserta pergerakan harganya.
Di samping itu pemerintah juga harus memastikan bahwa distribusi kebutuhan pokok dari daerah yang surplus ke yang defisit harus berjalan dengan lancar.
TIM RISET CNBC INDONESIA (twg/twg)
Jokowi pun meminta agar dilakukan pendistribusian yang baik. Tujuannya untuk memenuhi kebutuhan pokok dari daerah yang surplus ke daerah yang defisit.
"Oleh sebab itu transportasi distribusi pangan antar provinsi, antar wilayah, antar pulau tidak boleh terganggu," tegasnya.
Khusus gula, Perum Bulog akan dimaksimalkan untuk meredam harga dan menjaga stok yang defisit salah satu caranya dengan mengimpor gula sebanyak 21.000 ton.
Selain itu, untuk menambah stok, pemerintah terus melakukan pengadaan gula konsumsi dari pengalihan gula rafinasi yang selama ini banyak dipakai oleh industri.
"Kemudian pengalihan gula rafinasi sebanyak 191.762 ton dan ini adalah masalah repackaging dan izin peredaran. Sehingga akan ada 182.762 yang akan masuk ke pasar," kata Airlangga.
Selain itu, menurut Airlangga ada gula mentah atau raw sugar yang ada di pabrik dan diharapkan ada pengolahan menjadi gula konsumsi sudah sejak Maret sebanyak 42.072 ton. "Kemudian ada stok di PG BUMN dan swasta sebanyak 47.772 ton. Keseluruhan stok ini, kebutuhan Maret-April adalah 302.000 ton," katanya.
Saat ini fokus pemerintah adalah cermat dalam melakukan kalkulasi antara pasokan dan kebutuhan bahan pangan, pemerintah harus lebih gencar dalam melakukan kroscek di lapangan memonitor ketersediaan komoditas pokok beserta pergerakan harganya.
Di samping itu pemerintah juga harus memastikan bahwa distribusi kebutuhan pokok dari daerah yang surplus ke yang defisit harus berjalan dengan lancar.
TIM RISET CNBC INDONESIA (twg/twg)
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular