Waspada, Tingkat Kematian Akibat Corona di RI Nomor 9 Dunia!

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
19 March 2020 06:16
Ada Harapan dari Paket Stimulus Jilid III
Foto: Warga serbu supermarket di tengah maraknya virus corona. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Bagaimana dengan Indonesia? Ada angin segar karena pemerintah berjanji akan meningkatkan dukungan fiskal untuk peningkatan layanan kesehatan. Ini menjadi salah satu fokus di paket stimulus fiskal jilid III yang sedang dimatangkan.

"Untuk stimulus ketiga, fokus pertama adalah kesehatan. Kita akan lihat segala kebutuhan, kita akan flush di situ, jumlahnya masih belum. Sekarang BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sedang menghitung, Kemenkes (Kementerian Kesehatan) juga menghitung," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam video conference realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2020 edisi Maret 2020.

Pemerintah, lanjut Sri Mulyani, akan melihat berbagai kebutuhan seperti kapasitas fasilitas kesehatan dan tenaga medis, kebutuhan alat, dan sebagainya. "Termasuk upgrading rumah sakit kalau waktunya memadai. Belanja modal kita shift ke sana," ungkapnya.



Namun kembali lagi, ini semua masih berupa rencana. Sebaiknya pemerintah segera merealisasikan stimulus ini karena Indonesia sudah berkejaran dengan waktu.

Jangan ada mentalitas 'lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali', seharusnya adalah 'lebih cepat lebih baik'. Sebab kalau melihat tingkat kematian dan pertumbuhan jumlah kasus, semestinya Indonesia sudah perlu menyalakan alarm tanda bahaya. Dua angka ini harus segera ditekan, dengan peningkatan layanan kesehatan.

Belajar dari China dan Korea Selatan, stimulus semacam ini sukses menekan angka kasus baru. Ini adalah contoh best practice yang perlu diduplikasi di Indonesia. Namun ya itu tadi, harus segera dilaksanakan.



TIM RISET CNBC INDONESIA

(aji)

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular