
Internasional
Pesawat Boeing Tertembak Rudal, Iran Tangkap 30 Orang
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
15 January 2020 06:21

Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau kembali berkomentar terkait jatuhnya Boeing 737 milik Ukraine International Airlines di Teheran, Iran.
Dalam wawancaranya dengan sebuah televisi, seperti dikutip AFP, ia mengatakan para korban di pesawat yang jatuh sebenarnya bisa tetap hidup.
Terutama jika tidak ada ketegangan yang meningkat di Timur Tengah, seperti yang baru-baru ini terjadi, karena dipicu serangan AS.
"Saya pikir jika tidak ada ketegangan, jika tidak ada eskalasi baru-baru ini di wilayah itu, orang-orang Kanada itu sekarang akan pulang bersama keluarga mereka," ujarnya dalam transkrip yang dibagikan ke media.
Ia pun menambahkan, dirinya dan masyarakat internasional, sangat jelas dalam memandang persoalan nuklir Iran, yang menjadi alasan kemarahan AS ke negara Syiah tersebut.
Tetapi, kata Trudeau, mengelola ketegangan yang disebabkan oleh tindakan AS, juga sangat diperlukan. Ia menegaskan tidak mendukung apa pembunuhan Jenderal Iran Qasem Soleimani oleh AS, yang menjadi awal serangan balasan Iran.
Sebanyak 176 penumpang tewas dalam pesawat naas itu. Sebanyak 57 diantaranya merupakan warga negara Kanada.
(sef/sef)
Dalam wawancaranya dengan sebuah televisi, seperti dikutip AFP, ia mengatakan para korban di pesawat yang jatuh sebenarnya bisa tetap hidup.
Terutama jika tidak ada ketegangan yang meningkat di Timur Tengah, seperti yang baru-baru ini terjadi, karena dipicu serangan AS.
Ia pun menambahkan, dirinya dan masyarakat internasional, sangat jelas dalam memandang persoalan nuklir Iran, yang menjadi alasan kemarahan AS ke negara Syiah tersebut.
Tetapi, kata Trudeau, mengelola ketegangan yang disebabkan oleh tindakan AS, juga sangat diperlukan. Ia menegaskan tidak mendukung apa pembunuhan Jenderal Iran Qasem Soleimani oleh AS, yang menjadi awal serangan balasan Iran.
Sebanyak 176 penumpang tewas dalam pesawat naas itu. Sebanyak 57 diantaranya merupakan warga negara Kanada.
(sef/sef)
Next Page
Demo Besar Masih Terjadi di Iran
Pages
Most Popular