Minta Impor Gas Dibuka, Menperin Klaim Sudah Ada Pemasoknya

Efrem Limsan Siregar, CNBC Indonesia
06 January 2020 15:41
Menperin Agus minta impor gas dibuka, mengaku sudah ada beberapa negara siap untuk jadi pemasok
Foto: Menteri Perindustrian Agus Gumiwang (CNBC Indonesia/Efrem Siregar)
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang mengungkap sebagian besar masalah yang merundung industri nasional dipengaruhi oleh isu energi, salah satunya pasokan dan harga gas yang kurang kompetitif.

Meski Presiden Jokowi telah menerbitkan Perpres 40/2016 yang mengatur harga gas sebesar US$ 6/MMBTU untuk sejumlah industri tertentu implementasinya belum efektif. Kalangan industri masih mengeluhkan harga gas yang kurang kompetitif.

Agus mengusulkan tiga opsi untuk menyelesaikan persoalan ini, salah satunya impor gas untuk industri yang sangat membutuhkan pasokan.

"Impor gas, ini perlu dicatat bahwa perusahaan yang diberi tugas melakukan impor gas itu hanya untuk supply industri yang membutuhkan gas sehingga mendapat harga gas yang sesuai untuk mendorong daya saing industri," ucap Agus.



Ia mengingatkan importir tak memanfaatkan kesempatan ini menyalurkan gas impor untuk kepentingan lain. Harga gas senilai US$ 6/MMBTU dianggap sudah cukup bersaing, namun akan lebih kompetitif bagu industri jika dihargai lebih rendah dari US$ 6/MMBTU.

Sebagai contoh, jika harga gas industri sebesar US$ 5/MMBTU, maka daya saing industri kaca akan meningkat menjadi 3,4% dibanding US$ 6/MMBTU hanya berkisar 0,4%. Artinya, harga produk lokal akan menjadi lebih murah ketimbang barang impor.

[Gambas:Video CNBC]



Agus mengklaim jika impor gas dibuka, ada beberapa negara yang siap untuk memasoknya dengan harga kompetitif. Namun, ia tak menyebut detil negara tersebut.

"Kami dengar ada beberapa negara yang siap negara menjual gasnya ke pelabuhan yang ada di Indonesi seharga US$ 3,5-4 dan diperuntukan hanya khusus industri. Jadi kira-kira harga industri menjadi jadi US$ 4,5/MMBTU, bisa dibayangkan betapa industri punya daya saing yang luar biasa," kata Agus.


(gus/gus) Next Article Menperin Agus Minta Keran Impor Gas Dibuka untuk Swasta

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular