Mungkin Gak Ya AS-China Bakalan Damai Akhir Tahun ini?

Tirta Citradi, CNBC Indonesia
08 December 2019 11:09
Efek Data Ekonomi AS
Foto: Pertemuan G-20 Trump-Xi (REUTERS/Kevin Lamarque)
Prioritas China masih sama, yaitu agar AS membatalkan pengenaan tarif yang efektif pada 15 Desember nanti sebagai bagian dari kesepakatan dagang fase I. Perlu diketahui bersama pada tanggal itu AS akan secara efektif mengenakan tarif 15% untuk produk impor China senilai US$ 165 miliar. Hubungan keduanya memang complicated.

Untuk menebak apakah kesepakatan akan terjadi tahun ini atau tidak , Washington masih akan meninjau apakah beberapa kondisi dapat disepakati oleh China. Jika China masih tidak sepakat dengan apa yang diinginkan oleh Trump, tak menutup kemungkinan kesepakatan akan kembali molor.

Kamis pekan ini (5/12/2019), China masih belum mencapai kesepakatan terkait berapa jumlah produk pertanian AS yang akan mereka beli, mengutip The Wall Street Journal. Selain apakah China setuju dengan apa yang Trump inginkan atau tidak, faktor lain yang perlu diperhatikan adalah kondisi ekonomi AS.

Ekonomi Paman Sam memang tak buruk-buruk amat. Walaupun aktivitas manufaktur masih terkoreksi dan aktivitas jasa juga mengalami penurunan tercermin dari angka PMI bulan November.

Defisit neraca dagang AS bulan Oktober mencapai US$ 47,2 miliar mengecil dibanding bulan sebelumnya. Defisit neraca dagang dengan China pun membaik dari US$ 31,6 miliar pada September menjadi US$ 31,3 pada Oktober. Angka Oktober menjadi yang terendah sejak Juni.

Berikut adalah data ekonomi AS yang rilis sepanjang pekan ini.

Indikator Ekonomi

Angka

Keterangan

Pertumbuhan ekonomi Q3 (%)

2.1

Direvisi naik dari pembacaan pertama sebesar 1,9%

ISM Manufacturing PMI November

48.1

Turun tipis dibanding bulan sebelumnya yang berada di 48.3

ISM Non-Manufacturing PMI November

53.9

Turun dibanding bulan sebelumnya yang berada di 54.7

Neraca Dagang (US$ Miliar) Oktober

-47.2

Defisit mengalami penurunan dibanding bulan sebelumnya yang mencapai -US$ 51.1 miliar

Non Farm Payrolls November (Ribu)

266

Lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya sebesar 156 ribu dan tertinggi sejak Januari 2019

Tingkat Pengangguran November (%)

3.5

Tingkat pengangguran turun dibanding bulan sebelumnya 3.6% dan terendah dalam 50 tahun terakhir

Sumber : Trading Economics, CNBC Indonesia 

Dengan data ekonomi yang positif dinilai para analis dan ekonom akan menguatkan posisi para negosiator AS yang berpotensi menyebabkan mundurnya kesepakatan dagang fase-I.

"Angka positif ini dapat menunda perjanjian perdagangan AS-China. Ini karena tanda-tanda ekonomi AS yang lebih kuat akan memberanikan negosiator AS," tulis Chris Gaffney, presiden World Market di TIAA Bank, dalam sebuah catatan penelitian setelah laporan nonpertanian-gaji pada Jumat, melansir Marketwatch.

[Gambas:Video CNBC]





TIM RISET CNBC INDONESIA (twg/twg)

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular