
Internasional
Mengintip Sejarah Saudi Aramco, Raksasa Migas yang Bakal IPO
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
06 November 2019 08:31

Aramco memiliki setara 260,2 miliar barel minyak pada 2017, lebih besar dari cadangan gabungan Exxon Mobil Corp, Chevron Corp, Royal Dutch Shell Plc, BP Plc, dan Total SA. Cadangan tersebut diperkirakan mampu bertahan hingga 54 tahun ke depan.
Produksi Minyak
Perusahaan memproduksi 10,3 juta bpd minyak mentah tahun lalu, dan memproduksi minyak mentah dengan biaya murah yaitu US$ 2,80 per barel, menurut dokumen perusahaan. Aramco juga menghasilkan 1,1 juta barel cairan gas alam dan 8,9 miliar kaki kubik standar gas alam per hari.
Ekspor Minyak
Hampir tiga perempat ekspor minyak mentah Aramco, sekitar 5,2 miliar barel per hari, dikirim ke pelanggan di Asia tahun lalu. Perusahaan juga yakin permintaan akan tumbuh lebih tinggi di Asia daripada di wilayah lain di dunia. Pembeli Asia termasuk China, India, Korea Selatan, Jepang dan Taiwan. Sementara itu, pengiriman minyak mentah ke Amerika Utara mencapai lebih dari 1 juta barel per hari tahun lalu dan 864.000 barel per hari ke Eropa.
(sef/sef)
Produksi Minyak
Perusahaan memproduksi 10,3 juta bpd minyak mentah tahun lalu, dan memproduksi minyak mentah dengan biaya murah yaitu US$ 2,80 per barel, menurut dokumen perusahaan. Aramco juga menghasilkan 1,1 juta barel cairan gas alam dan 8,9 miliar kaki kubik standar gas alam per hari.
Hampir tiga perempat ekspor minyak mentah Aramco, sekitar 5,2 miliar barel per hari, dikirim ke pelanggan di Asia tahun lalu. Perusahaan juga yakin permintaan akan tumbuh lebih tinggi di Asia daripada di wilayah lain di dunia. Pembeli Asia termasuk China, India, Korea Selatan, Jepang dan Taiwan. Sementara itu, pengiriman minyak mentah ke Amerika Utara mencapai lebih dari 1 juta barel per hari tahun lalu dan 864.000 barel per hari ke Eropa.
(sef/sef)
Next Page
Kilang Minyak & Karyawan
Pages
Most Popular