Darmin Sebut Bank Tak Terlalu Semangat Salurkan KUR, Kenapa?

Lidya Kembaren, CNBC Indonesia
16 October 2019 14:13
Menko Perekonomian Darmin menyebut bank tak terlalu semangat menyalurkan KUR bila nasabah tak berkelompok.
Foto: Foto : Efrem
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution memperkirakan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) tahun ini tidak akan capai target. Terutama penyaluran pada sektor produktif seperti pertanian hingga peternakan.

Menurutnya, kendala penyaluran pembiayaan KUR saat ini karena masih terfokus pada Usaha Kecil Menengah (UKM) individu sehingga perbankan sulit dan tak bersemangat dalam mengucurkan KUR. Oleh karenanya, pemerintah mendorong pembuatan komunitas sektor usaha penerima KUR sehingga penyaluran lebih mudah.

"Kalau sendiri, bank juga tidak terlalu semangat dibandingkan kalau mengurus satu kelompok yang isinya 100 orang menerima KUR. Jadi, kita memang harus mendorong lahirnya kelompok-kelompok atau kluster kegiatan UKM. Tantangan ini tidak mudah," ujar Darmin di Gedung SMESCO, Jakarta, Rabu (16/10/2019).



Tahun ini target penyaluran pembiayaan KUR sebesar Rp 140 triliun. Sampai Agustus 2019 sudah terealisasi hingga Rp 102 triliun.

Untuk bisa meningkatkan pembiayaan penyaluran KUR agar bisa mencapai target terutama di sektor produktif maka pemerintah berencana menambah sektor baru. Sektor tersebut adalah bidang busana dan turunannya.

Di mana sektor ini tadinya masuk ke perdagangan dan tahun ini ingin dimasukkan ke sektor produksi karena juga bagian dari industri tekstil yang bisa diolah.

"Bidang busana dan turunannya potensinya sangat besar apalagi untuk ekspor. Jadi perlu kita fokuskan untuk penyaluran KUR nya," tegas Darmin.
(hoi/hoi) Next Article Darmin: Inflasi Terjaga, Suku Bunga Bisa Turun Lagi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular