Farida Mokodompit Gantikan Dirut Perindo yang Terciduk KPK
Gustidha Budiartie, CNBC Indonesia
15 October 2019 12:29
Jakarta, CNBC Indonesia- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno menetapkan Farida Mokodompit menjadi Direktur Utama Perum Perindo. Sebelumnya, Farida menjabat sebagai direktur operasional dan pelaksana tugas di BUMN perikanan tersebut.
Pelantikan Farida menjadi dirut ini dilakukan di Kementerian BUMN, pagi tadi, lewat SK-216/MBU/10/2019 tentang pengalihan tugas dan pengangkatan anggota-anggota direksi perusahaan umum (Perum) Perikanan Indonesia.
Berikut rincian perombakan direksi Perindo dari SK tersebut:
Farida Mokodompit dari Direktur Operasional dan Plt Dirut menjadi definitif Dirut Perindo
Arief Guntoro dari Direktur Keuangan menjadi Direktur Operasional
Mukhamad Taufiz sebagai Direktur Keuangan
Direktur Utama Perum Perindo, Farida Mokodompit mengatakan dengan disahkannya jajaran Direksi ini, Perindo akan terus berupaya melaksanakan transformasi dan sosialisasi penerapan GCG kepada seluruh SDM. "Transformasi terus dilakukan, sekaligus sebagai upaya peningkatan kepercayaan terhadap seluruh stakeholders Perum Perindo," kata Farida (15/10).
Seperti diketahui, September lalu tiga direksi Perindo terciduk oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Tim mengamankan barang bukti berupa uang sebesar US$ 30 ribu atau lebih dari Rp 400 juta," kata Wakil Ketua KPK, Laode M Syarif.
"Diduga uang ini merupakan fee jatah kuota impor ikan jenis tertentu yang diberikan Perum Perindo pada pihak swasta. Salah satu jenis ikan yang teridentifikasi saat ini adalah ikan jenis frozen pacific mackerel atau ikan salem," imbuhnya.
(gus/dob) Next Article Dirutnya Jadi Tersangka KPK, Apa Kata BUMN Perindo?
Pelantikan Farida menjadi dirut ini dilakukan di Kementerian BUMN, pagi tadi, lewat SK-216/MBU/10/2019 tentang pengalihan tugas dan pengangkatan anggota-anggota direksi perusahaan umum (Perum) Perikanan Indonesia.
Farida Mokodompit dari Direktur Operasional dan Plt Dirut menjadi definitif Dirut Perindo
Arief Guntoro dari Direktur Keuangan menjadi Direktur Operasional
Mukhamad Taufiz sebagai Direktur Keuangan
Direktur Utama Perum Perindo, Farida Mokodompit mengatakan dengan disahkannya jajaran Direksi ini, Perindo akan terus berupaya melaksanakan transformasi dan sosialisasi penerapan GCG kepada seluruh SDM. "Transformasi terus dilakukan, sekaligus sebagai upaya peningkatan kepercayaan terhadap seluruh stakeholders Perum Perindo," kata Farida (15/10).
Seperti diketahui, September lalu tiga direksi Perindo terciduk oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Tim mengamankan barang bukti berupa uang sebesar US$ 30 ribu atau lebih dari Rp 400 juta," kata Wakil Ketua KPK, Laode M Syarif.
"Diduga uang ini merupakan fee jatah kuota impor ikan jenis tertentu yang diberikan Perum Perindo pada pihak swasta. Salah satu jenis ikan yang teridentifikasi saat ini adalah ikan jenis frozen pacific mackerel atau ikan salem," imbuhnya.
(gus/dob) Next Article Dirutnya Jadi Tersangka KPK, Apa Kata BUMN Perindo?
Most Popular