
Generasi Zaman Now: Muda, Mandiri, & Melek Investasi
Donald Banjarnahor, CNBC Indonesia
10 October 2019 12:22

Jakarta, CNBCÂ Indonesia- Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko kembali menggelar rangkaian acara InFest 2019 (an Inclusive Festival by DJPPR) di River Side Restaurant, Palembang, Selasa (8/10/2019).
Melihat potensi generasi anak muda kota Palembang sebagai penggerak ekonomi bangsa, yang terbuka terhadap tantangan, terutama pada dunia ekonomi dan entrepreneurship, maka dipilih lah sebagai kota ketiga pergelaran InFest 2019.
Salah satu rangkaian acara InFest 2019 di Palembang adalah acara "Yang Muda Yang Bicara" dengan mengusung tema "Generasi Kini: Muda, Mandiri, dan Melek Investasi." yang mendefinisikan anak muda Palembang untuk menjadi generasi masa kini, yang mendedikasikan diri untuk selalu dapat relevan dalam konteks kreativitas dan strategi pengelolaan risiko keuangan.
Talkshow "Yang Muda Yang Bicara" InFest 2019 di Palembang sama dengan acara-acara di kota sebelumnya yang dikemas dengan santai, dibawakan oleh Altiara Putri dan menghadirkan pembicara dari DJPPR antara lain: Luky Alfirman (Dirjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko), Riko Amir (Direktur Strategi dan Portfolio Pembiayaan), dan Hendi Mufti S. (Kepala Subdirektorat Pengembangan Pasar SUN).
Selain itu hadir juga Jenahara Nasution (Modest Fashion Designer) sebagai pembicara dengan topik Mandiri dan Berkreasi serta Ken Handersen (Founder Gatherich) membahas tentang "Melek Finansial dan Investasi".
InFest 2019 di Palembang ini diharapkan para anak muda juga diajak untuk berani berinovasi sejak dari pikiran, agar dapat menghadapi tantangan; dengan menjadi mandiri secara kreasi dan melek investasi.
InFest juga memberikan pemahaman mengenai pengelolaan APBN yang dilakukan Pemerintah dan bagaimana Pembiayaan APBN dimanfaatkan secara produktif untuk memberikan manfaat bagi pelaku usaha dan pegiat industri kreatif di tanah air.
Serta mengenalkan bahwa Pembiayaan APBN juga dapat menjadi pilihan instrumen investasi yang menarik, menguntungkan dan membanggakan bagi masyarakat dari semua generasi dan profesi.
Dengan adanya InFest ini diharapkan dapat memperluas basis investor dalam mendukung terbangunnya iklim investasi di Indonesia khususnya bagi generasi muda.
(dob/dob) Next Article DJPPR Gelar Diseminasi Administrasi Pengelolaan Hibah
Melihat potensi generasi anak muda kota Palembang sebagai penggerak ekonomi bangsa, yang terbuka terhadap tantangan, terutama pada dunia ekonomi dan entrepreneurship, maka dipilih lah sebagai kota ketiga pergelaran InFest 2019.
Salah satu rangkaian acara InFest 2019 di Palembang adalah acara "Yang Muda Yang Bicara" dengan mengusung tema "Generasi Kini: Muda, Mandiri, dan Melek Investasi." yang mendefinisikan anak muda Palembang untuk menjadi generasi masa kini, yang mendedikasikan diri untuk selalu dapat relevan dalam konteks kreativitas dan strategi pengelolaan risiko keuangan.
Selain itu hadir juga Jenahara Nasution (Modest Fashion Designer) sebagai pembicara dengan topik Mandiri dan Berkreasi serta Ken Handersen (Founder Gatherich) membahas tentang "Melek Finansial dan Investasi".
InFest 2019 di Palembang ini diharapkan para anak muda juga diajak untuk berani berinovasi sejak dari pikiran, agar dapat menghadapi tantangan; dengan menjadi mandiri secara kreasi dan melek investasi.
InFest juga memberikan pemahaman mengenai pengelolaan APBN yang dilakukan Pemerintah dan bagaimana Pembiayaan APBN dimanfaatkan secara produktif untuk memberikan manfaat bagi pelaku usaha dan pegiat industri kreatif di tanah air.
Serta mengenalkan bahwa Pembiayaan APBN juga dapat menjadi pilihan instrumen investasi yang menarik, menguntungkan dan membanggakan bagi masyarakat dari semua generasi dan profesi.
Dengan adanya InFest ini diharapkan dapat memperluas basis investor dalam mendukung terbangunnya iklim investasi di Indonesia khususnya bagi generasi muda.
(dob/dob) Next Article DJPPR Gelar Diseminasi Administrasi Pengelolaan Hibah
Most Popular