
Jokowi Betul, Risiko Resesi Memang Semakin Tinggi...
Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
18 September 2019 10:12

Kalau AS sampai jatuh ke jurang resesi, dan diikuti oleh negara-negara maju lainnya, maka data-data tersebut bisa semakin parah. Jadi, Indonesia harus bersiap terhadap kemungkinan terburuk.
Saat faktor eksternal sulit diandalkan untuk menjaga kinerja pertumbuhan ekonomi karena awan mendung di perekonomian global, maka Indonesia harus menjaga betul permintaan domestik. Di sini lah otoritas fiskal dan moneter harus mencurahkan segala daya dan upaya.
Pemerintah dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang nilainya sudah lebih dari Rp 2.000 triliun harus memastikan sumber daya tersebut tersalurkan tepat waktu, tepat sasaran, dan tepat jumlah. Belanja pegawai, barang, modal, subsidi, bantuan sosial dan sebagainya harus mampu menjadi penyangga daya beli dan konsumsi masyarakat.
Sementara otoritas moneter bisa menjadi pendorong laju investasi dengan kebijakan moneter bias longgar. Penurunan suku bunga acuan diharapkan mampu memacu penyaluran kredit sehingga pertumbuhan investasi terjaga.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/aji)
Saat faktor eksternal sulit diandalkan untuk menjaga kinerja pertumbuhan ekonomi karena awan mendung di perekonomian global, maka Indonesia harus menjaga betul permintaan domestik. Di sini lah otoritas fiskal dan moneter harus mencurahkan segala daya dan upaya.
Pemerintah dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang nilainya sudah lebih dari Rp 2.000 triliun harus memastikan sumber daya tersebut tersalurkan tepat waktu, tepat sasaran, dan tepat jumlah. Belanja pegawai, barang, modal, subsidi, bantuan sosial dan sebagainya harus mampu menjadi penyangga daya beli dan konsumsi masyarakat.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/aji)
Pages
Most Popular