Rapor 5 Tahun Kabinet Jokowi
Rapor Menteri Bambang: Asumsi Makro Meleset Terus Nih, Pak...
Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
10 July 2019 15:55

Mungkin salah satu kerja Bappenas yang paling bisa disorot adalah dalam penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Bersama Kementerian Keuangan dan Bank Indonesia (BI), Bappenas ikut menyusun asumsi makro yang menjadi dasar pelaksanaan anggaran negara.
Masalahnya, asumsi makro dalam APBN kerap kali meleset dari kenyataan di lapangan. Misalnya untuk pertumbuhan ekonomi. Sejak 2015 hingga tahun lalu, realisasi pertumbuhan ekonomi selalu di bawah asumsi.
Ini bisa berakibat penerimaan negara tidak mencapai target. Ambil contoh pada 2018.
Secara ceteris paribus, setiap pertumbuhan ekonomi meleset 1% dari asumsi akan menyebabkan defisit anggaran bertambah Rp 10,2-12 triliun. Belanja negara memang turun Rp 0,6-6,6 triliun, tetapi penerimaan negara turun lebih dalam yaitu Rp 12,6-16,9 triliun.
Akibatnya, mau tidak mau pemerintah harus menambah utang. Walau utang ini digunakan untuk belanja produktif, tetap menjadi beban yang harus dibayar pada masa mendatang.
Asumsi makro yang meleset bisa menjadi catatan bagi kinerja Bappenas. Hal ini perlu mendapat perhatian karena bisa berdampak kepada peningkatan utang negara.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/dru)
Masalahnya, asumsi makro dalam APBN kerap kali meleset dari kenyataan di lapangan. Misalnya untuk pertumbuhan ekonomi. Sejak 2015 hingga tahun lalu, realisasi pertumbuhan ekonomi selalu di bawah asumsi.
Secara ceteris paribus, setiap pertumbuhan ekonomi meleset 1% dari asumsi akan menyebabkan defisit anggaran bertambah Rp 10,2-12 triliun. Belanja negara memang turun Rp 0,6-6,6 triliun, tetapi penerimaan negara turun lebih dalam yaitu Rp 12,6-16,9 triliun.
Akibatnya, mau tidak mau pemerintah harus menambah utang. Walau utang ini digunakan untuk belanja produktif, tetap menjadi beban yang harus dibayar pada masa mendatang.
Asumsi makro yang meleset bisa menjadi catatan bagi kinerja Bappenas. Hal ini perlu mendapat perhatian karena bisa berdampak kepada peningkatan utang negara.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/dru)
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular