Skenario Terburuk, Ekonomi RI Cuma Tumbuh 5,4% di 2024

Redaksi, CNBC Indonesia
09 July 2019 17:18
Bappenas memproyeksikan ekonomi Indonesia tumbuh 5,4% pada 2024 dalam skenario terburuk, tapi skenario optimistis sebesar 6%.
Foto: Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia hingga 2024 atau periode terakhir kedua Presiden Jokowi dalam tiga skenario. Skenario terburuk ekonomi hanya tumbuh 5,4% dan paling optimistis hanya 6%.

"Ada skenario baseline berdasarkan kondisi sekarang business as usual 5,4% per tahun hingga 2024," kata Kepala Bappenas/Menteri PPN Bambang Brodjonegoro kepada CNBC Indonesia, Selasa (9/7)

Kemudian untuk skenario moderat di mana effort besar namun tak terlalu maksimal 5,7%. Sementara skenario optimistis dengan catatan semua reformasi dilakukan maka pertumbuhan 6,0% per tahun.



"Skenario ke depan semua regulasi dan kelemahan institusi kita dan masih tingginya biaya ekonomi dijadikan prioritas kebijakan yang harus dilakukan agar kita bisa tingkatkan rata pertumbuhan ekonomi ke arah 5,4%, syukur-syukur bisa ke 5,7%," kata Bambang.

Sebelumnya Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyebut hingga kuartal II-2019, ekonomi Indonesia masih berada di angka 5,07% hingga 5,1%.



Angka itu mirip dengan proyeksi Bank Dunia yang sebelumnya memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2019 hanya 5,1% dipangkas dari sebelumnya 5,2%

Namun, Bambang menggaris bawahi, pertumbuhan ekonomi Indonesia yang saat ini dalam rentang 5% termasuk yang tertinggi untuk negara yang punya PDB minimal US$ 1 triliun karena tertinggi setelah India dan China.


(hoi/hoi) Next Article Bos BI-OJK-LPS Beberkan 'Obat' Buat Ekonomi RI, Apaan Tuh?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular