Disindir Darmin, Anies Sebut OSS Bermasalah & Tak Mau Debat
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
13 March 2019 17:42
Jakarta, CNBC Indonesia - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan angkat bicara soal sindirian dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution yang mempermasalahkan Jakevo.
Jakevo adalah aplikasi pelayanan terpadu satu pintu yang dikembangkan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) DKI Jakarta.
Menurut Anies, Online Single Submission (OSS/Sistem Perizinan Online) yang dimiliki oleh pemerintah pusat cukup bermasalah.
"Gini saya nggak pantes kalau balas-balasan dengan Pak Menko. Ada beberapa masalah dalam sistem OSS. Tapi saya tak menjelaskannya di media. Kalau saya jelaskan, memalukan. Cukup sampai di situ. Kalau mau buka-bukaan malu nanti," kata Anies.
Anies menyampaikan hal ini kepada wartawan saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (13/3/2019).
Menurut Anies lebih jauh, ada beberapa sistem yang mungkin menabrak tata ruang. Dijelaskan Anies, ketika tata ruang ditabrak nantinya bisa membahayakan masyarakat.
"Konsistensi dengan aturan tata ruang kita. Kalau enggak nanti orang bisa bikin apa saja, di mana saja. Bahaya. Nanti bikin limbah berbahaya, bikin usaha di tempat yang tidak seharusnya."
"Kecepatan memberikan izin itu penting. Tapi harus sesuai dengan rencana tata ruang. Bayangkan kalau izin cepet keluar, tapi tidak sesuai dengan rencana izin tata ruang. Yang mau dikejar yang mana?"
Simak Video : Pemda Diminta Perbaiki Birokrasi :
[Gambas:Video CNBC]
(dru) Next Article Ketika Menko Darmin Sindir Gubernur DKI Anies Baswedan
Jakevo adalah aplikasi pelayanan terpadu satu pintu yang dikembangkan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) DKI Jakarta.
Menurut Anies, Online Single Submission (OSS/Sistem Perizinan Online) yang dimiliki oleh pemerintah pusat cukup bermasalah.
Menurut Anies lebih jauh, ada beberapa sistem yang mungkin menabrak tata ruang. Dijelaskan Anies, ketika tata ruang ditabrak nantinya bisa membahayakan masyarakat.
"Konsistensi dengan aturan tata ruang kita. Kalau enggak nanti orang bisa bikin apa saja, di mana saja. Bahaya. Nanti bikin limbah berbahaya, bikin usaha di tempat yang tidak seharusnya."
"Kecepatan memberikan izin itu penting. Tapi harus sesuai dengan rencana tata ruang. Bayangkan kalau izin cepet keluar, tapi tidak sesuai dengan rencana izin tata ruang. Yang mau dikejar yang mana?"
Simak Video : Pemda Diminta Perbaiki Birokrasi :
[Gambas:Video CNBC]
(dru) Next Article Ketika Menko Darmin Sindir Gubernur DKI Anies Baswedan
Most Popular