Terbang ke London, Garuda Incar Turis & Pebisnis Eropa

Jakarta, CNBC Indonesia - Maskapai penerbangan BUMN PT Garuda Indonesia (GIIA) resmi mengoperasikan penerbangan langsung (direct flight) London-Denpasar sejak Selasa 22 Januari 2019. Penerbangan langsung tersebut dilayani armada Boeing 777-300 ER dual class yang terdiri dari kelas penerbangan ekonomi dan bisnis.

Rute ini dioperasikan sebanyak tiga kali seminggu, setiap hari Selasa, Kamis, dan Sabtu. Penerbangan langsung London - Denpasar merupakan penyesuaian rute yang sebelumnya Jakarta - London - Jakarta menjadi Jakarta - London - Denpasar.

Pilihan Redaksi Ada Dugaan Kartel, Saham Garuda dan GMF Justru Diburu Dugaan Kartel, KPPU Panggil Maskapai & Asosiasi Ini Bocoran Rencana Garuda Naikkan Profit

Direktur Utama Garuda Indonesia, Ari Ashkara mengatakan modifikasi rute ini dilakukan setelah perusahaan mengkaji potensi peningkatan penumpang dari London dan Eropa pada umumnya ke Bali.

Dia menjelaskan, potensi tingkat keterisian kelas bisnis mencapai 50%, sementara kelas ekonomi berkisar antara 30-40% saat low season. Adapun saat high season, kelas bisnis terisi penuh 100% dan kelas ekonomi meningkat menjadi 70-80%.

"Jadi rutenya sekarang Jakarta-London-Bali. Orang-orang Eropa pada umumnya ingin ke Bali. Selain itu, sebagian dari mereka juga ingin melanjutkan penerbangan ke Australia karena direct flight London-Australia belum ada," kata Ari usai perayaan HUT ke-70 Garuda Indonesia di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu (26/1/2019).

Garuda juga menambahkan kelas ekonomi premium dalam penerbangan ke London, dengan fasilitas economic sleeping comfort dan economic comfort (3 seats untuk 2 orang).

Tahun ini, grup Garuda Indonesia menargetkan 25 juta penumpang, naik sekitar 20% dari 22 juta penumpang di tahun lalu.

"Tapi untuk saya yang lebih penting target pendapatan, yang penting bottom line [laba] kami bagus, mudah-mudahan bisa mencapai Rp 1 triliun," tambahnya.