Ekonomi China Kuartal IV-2018 Bisa Jatuh ke Bawah 6,5%

Wahyu Daniel, CNBC Indonesia
02 January 2019 19:41
Banyak perusahaan tengah mengalami kesulitan di tengah perang dagang yang terjadi antara China dengan Amerika Serikat (AS).
Foto: Presiden China Xi Jinping berbicara di sebuah acara menandai peringatan ke-40 reformasi Tiongkok di Balai Agung Rakyat di Beijing (REUTERS/Jason Lee)
Jakarta, CNBC IndonesiaEkonomi China pada kuartal IV-2018 bisa jatuh ke bawah 6,5%. Ini karena banyak perusahaan tengah mengalami kesulitan di tengah perang dagang yang terjadi antara China dengan Amerika Serikat (AS).

"Tren perlambatan ekonomi masih berlanjut, bahkan momentum perlambatan terus meningkat. Pertumbuhan ekonomi kuartal empat sangat mungkin ke bawah 6,5%," demikian bunyi majalah China Finance terbitan bank sentral China, People's Bank of China, dilansir dari Reuters, Rabu (2/1/2019).

Menurut majalah itu, pemerintah harus mengambil langkah pemangkasan pajak untuk mengurangi beban perusahaan, terutama perusahaan kecil. "Fenomena penutupan usaha dan PHK biasa terjadi dan pendapatan dari perusahaan makin terbatas saat ini," demikian kata majalah tersebut.



Para pemimpin di China memang terus berusaha mendorong perekonomian di tahun ini. Caranya dengan rencana pemangkasan pajak dan menjaga agar likuiditas tetap terjaga di tengah perang dagang yang terjadi.

Di kuartal III-2018, pertumbuhan ekonomi China melambat ke 6,5%, in merupakan angka terendah sejak krisis keuangan global di 2008 lalu. Indikasi momentum perlambatan ekonomi terus terlihat di kuartal IV-2018 bahkan hingga 2019.

Pemerintah China belum berubah dan tetap yakin ekonomi di 2018 bakal mencapai target 6,5%.



(wed/roy) Next Article Kenaikan Anggaran Pertahanan China Salip Pertumbuhan PDB

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular