
Sandiaga Janjikan Ekonomi Pro-rakyat Jika Terpilih
Donald Banjarnahor, CNBC Indonesia
13 December 2018 12:32

Kebumen, CNBC Indonesia - Rangkaian kampanye calon wakil gubernur nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno di Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah, Kamis (13/12/2018), berlanjut.
Setelah mengunjungi Sate Ayam Tino, Sandiaga mengunjungi Pasar Ambal. Begitu masuk pasar, para pedagang kaget dan tidak menduga Sandi akan hadir. Sandi lantas menyapa satu persatu pedagang sayur mayur, kue, baju, dan alat keperluan rumah tangga
Dia berhenti di lapak Ibu Badriyah yang menjual bolu kukus dan tahu goreng. Saat berdialog, Badriyah mengaku harga-harga naik turun. "Tapi yang naik sekarang gandum. Buat bahan bikin kue pak. Semoga saja cepat turun pak," kata Badriyah.
Ketua Umum Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) kemudian meminta Badriyah bersabar. Ini karena kebijakan ekonomi pemerintah sekarang tidak berpihak kepada rakyat kecil.
Mantan wakil gubernur DKI Jakarta itu menyatakan, jika terpilih menjadi pelayan masyarakat Indonesia, akan fokus pemberdayaan ekonomi rakyat. "Saya dan Pak Prabowo berkomitmen untuk tidak tergantung dengan bahan baku impor," ujar Sandi.
"Kami akan mencoba menfaatkan sumber daya alam untuk mensejahterakan masyarakat. Jika Allah mengijinkan amanat menjadi pelayan masyarakat Indonesia jatuh kepada Prabowo-Sandi di tahun 2019, akan kami ubah kebijakan ekonomi untuk gerakan ekonomi rakyat," katanya.
Di Pasar Ambal, para pedagang berlomba-lomba menjajakan dagangan kepada Sandi. "Pak beli pare pak sama gula jawa pak," ujar Ibu Siti, seorang pedagang. Sandi pun memborong pare dan gula jawa. Para pedagang kian histeris ketika Sandi menampik uang kembalian. "Duh bapak sudah guanteng, baik lagi," kata Siti.
Ada yang menarik ketika Sandi melakukan dialog di depan Pasar Ambal. Tiba-tiba seorang pria paruh baya bernama Istiqlal memberikan kopiah. "Pak saya mau kasih bapak kopiah. Kata orang-orang sini, kok kelihatan kayak anak kecil pak, jadi pake kopiah. Kebumen juga kota santri," kata Istiqlal.
Sandi pun menundukkan kepalanya dan membiarkan Istiqlal meletakkan kopiah berwarna hitam di kepalanya. "Pas nggak?," tanya Sandi. "Pas!," teriak masyarakat yang berjubel di depan pasar. "Jelas ini Pas, Prabowo-Sandi," candanya.
(miq/miq) Next Article Sikap Keras Puan dan Pramono Bagi Pendukung Prabowo
Setelah mengunjungi Sate Ayam Tino, Sandiaga mengunjungi Pasar Ambal. Begitu masuk pasar, para pedagang kaget dan tidak menduga Sandi akan hadir. Sandi lantas menyapa satu persatu pedagang sayur mayur, kue, baju, dan alat keperluan rumah tangga
Dia berhenti di lapak Ibu Badriyah yang menjual bolu kukus dan tahu goreng. Saat berdialog, Badriyah mengaku harga-harga naik turun. "Tapi yang naik sekarang gandum. Buat bahan bikin kue pak. Semoga saja cepat turun pak," kata Badriyah.
Mantan wakil gubernur DKI Jakarta itu menyatakan, jika terpilih menjadi pelayan masyarakat Indonesia, akan fokus pemberdayaan ekonomi rakyat. "Saya dan Pak Prabowo berkomitmen untuk tidak tergantung dengan bahan baku impor," ujar Sandi.
"Kami akan mencoba menfaatkan sumber daya alam untuk mensejahterakan masyarakat. Jika Allah mengijinkan amanat menjadi pelayan masyarakat Indonesia jatuh kepada Prabowo-Sandi di tahun 2019, akan kami ubah kebijakan ekonomi untuk gerakan ekonomi rakyat," katanya.
![]() |
Di Pasar Ambal, para pedagang berlomba-lomba menjajakan dagangan kepada Sandi. "Pak beli pare pak sama gula jawa pak," ujar Ibu Siti, seorang pedagang. Sandi pun memborong pare dan gula jawa. Para pedagang kian histeris ketika Sandi menampik uang kembalian. "Duh bapak sudah guanteng, baik lagi," kata Siti.
Ada yang menarik ketika Sandi melakukan dialog di depan Pasar Ambal. Tiba-tiba seorang pria paruh baya bernama Istiqlal memberikan kopiah. "Pak saya mau kasih bapak kopiah. Kata orang-orang sini, kok kelihatan kayak anak kecil pak, jadi pake kopiah. Kebumen juga kota santri," kata Istiqlal.
Sandi pun menundukkan kepalanya dan membiarkan Istiqlal meletakkan kopiah berwarna hitam di kepalanya. "Pas nggak?," tanya Sandi. "Pas!," teriak masyarakat yang berjubel di depan pasar. "Jelas ini Pas, Prabowo-Sandi," candanya.
(miq/miq) Next Article Sikap Keras Puan dan Pramono Bagi Pendukung Prabowo
Most Popular