
Vivo Cs Sudah Turunkan Harga Bensin, Pertamina-Shell Kapan?
Anastasia Arvirianty, CNBC Indonesia
03 December 2018 19:52

Jakarta, CNBC Indonesia- Setelah harga minyak dunia turun dalam beberapa minggu lalu, Kementerian ESDM mencatat sudah ada tiga badan usaha yang sudah menurunkan harga jual BBM non-subsidi mereka.
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian ESDM Djoko Siswanto mengungkapkan, tiga badan usaha tersebut yakni AKR, Vivo, dan Garuda Mas Energi.
"Pertamina dan lainnya lagi evaluasi, belum ajukan penurunan harga," ujar Djoko kepada media ketika dijumpai di Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (3/12/2018).
Lebih lanjut, Djoko mengatakan, penurunan harganya bervariasi, ada yang turunnya hampir mencapai Rp 1.000/liter, tetapi ada juga yang turunnya hanya Rp 25.
"Yang Rp 25 kalau tidak salah Garuda Mas Energi. Tiga badan usaha itu turunnya sudah berlaku hari ini," tutur Djoko.
Sebelumnya, Djoko memang mengatakan akan memanggil badan usaha penjual BBM non-subsidi untuk menurunkan harga jual BBM mereka menyusul adanya penurunan harga minyak dunia yang terjadi belakangan ini.
"Ya nanti semua perusahaan yang jual BBM non subsidi itu, Shell, Total, Pertamina, mau kami panggil untuk menurunkan harganya. Kalau harga minyak turun, harga jual juga harus turun dong," ujar Djoko, ketika dijumpai di Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (21/11/2018).
Lalu, pekan lalu dirinya mengungkapkan, dirinya sudah memanggil Pertamina, AKR, Shell, Total, Vivo, dan Garda Mas Energi, dan mengatakan semuanya sudah berkomitmen untuk menurunkan harga jual BBM non-subsidi mereka.
"Ada yang (mau turunkan) minggu depan, ada yang paling lambat Januari 2019. Lebih jelasnya tanya mereka saja, tapi saya tinggal menunggu surat mereka," ujar Djoko kepada media ketika dijumpai dalam gelaran Pertamina Energy Forum 2018, di Jakarta, Rabu (28/11/2018).
(gus) Next Article Shell Ikut Turunkan Harga BBM, Sisa Pertamina Masih Evaluasi
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian ESDM Djoko Siswanto mengungkapkan, tiga badan usaha tersebut yakni AKR, Vivo, dan Garuda Mas Energi.
Lebih lanjut, Djoko mengatakan, penurunan harganya bervariasi, ada yang turunnya hampir mencapai Rp 1.000/liter, tetapi ada juga yang turunnya hanya Rp 25.
"Yang Rp 25 kalau tidak salah Garuda Mas Energi. Tiga badan usaha itu turunnya sudah berlaku hari ini," tutur Djoko.
Sebelumnya, Djoko memang mengatakan akan memanggil badan usaha penjual BBM non-subsidi untuk menurunkan harga jual BBM mereka menyusul adanya penurunan harga minyak dunia yang terjadi belakangan ini.
"Ya nanti semua perusahaan yang jual BBM non subsidi itu, Shell, Total, Pertamina, mau kami panggil untuk menurunkan harganya. Kalau harga minyak turun, harga jual juga harus turun dong," ujar Djoko, ketika dijumpai di Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (21/11/2018).
Lalu, pekan lalu dirinya mengungkapkan, dirinya sudah memanggil Pertamina, AKR, Shell, Total, Vivo, dan Garda Mas Energi, dan mengatakan semuanya sudah berkomitmen untuk menurunkan harga jual BBM non-subsidi mereka.
"Ada yang (mau turunkan) minggu depan, ada yang paling lambat Januari 2019. Lebih jelasnya tanya mereka saja, tapi saya tinggal menunggu surat mereka," ujar Djoko kepada media ketika dijumpai dalam gelaran Pertamina Energy Forum 2018, di Jakarta, Rabu (28/11/2018).
(gus) Next Article Shell Ikut Turunkan Harga BBM, Sisa Pertamina Masih Evaluasi
Most Popular