Ini Cara Kemenhub Urai Macet di Tol Jakarta-Cikampek
Monica Wareza, CNBC Indonesia
24 November 2018 10:22
Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah tengah berupaya untuk mengatasi kemacetan yang mengular di kawasan KM 11-17 Jakarta-Cikampek dengan mengatur manajemen waktu pembangunan proyek di kawasan tersebut. Bersamaan dengan itu pemerintah juga akan memastikan pembangunan tiga proyek strategis nasional tersebut tak molor penyelesaiannya.
Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan Hengki Angkasawan mengatakan pemerintah melakukan pengaturan pekerjaan proyek-proyek yang dimaksud yakni LRT Jabodebek, Jakarta-Cikampek elevated dan kereta cepat Jakarta-Bandung bersama dengan konsultan manajemen konstruksi yang dikoordinasikan oleh BPTJ.
"Pengaturan pekerjaan proyek-proyek tersebut, dilakukan oleh konsultan manajemen konstruksi yang dikoordinasikan oleh BPTJ, tanpa mengganggu target penyelesaian pengerjaan tiap-tiap proyek. Jadi dapat dipastikan, tidak ada proyek yang molor dan tertunda. Semua pekerjaan diselesaikan sesuai waktu yang ditargetkan," kata Hengki dalam siaran persnya, Sabtu (24/11).
Jalan keluarnya, BPJT akan melakukan pengaturan untuk pengerjaan proyek tersebut secara bergantian alias tak dilakukan secara bersamaan di titik-titik tertentu. Dengan demikian, diperkirakan kemacetan yang terjadi tak akan terlalu parah.
Selain melakukan pengaturan pembangunan tiga proyek tersebut, Kemenhub juga menerapkan kebijakan ganjil-genap di gerbang tol (GT) Bekasi Barat, Bekasi Timur dan di GT Tambun. Rencaanya kebijakan ini akan diterapkan di akhir tahun.
Sebagai kompensasi, pemerintah akan menyediakan kendaraan massal dari Bekasi ke Jakarta dan menerapkan pemberlakukan lajur khusus bus di tol setiap hari kerja.
Selain itu diterapkan juga pembatasan jam operasional angkutan barang golongan III, IV dan V yang melintas di Tol Japek. Serta penyiapan langkah-langkah penegakan hukum yang lebih tegas terhadap kendaraan angkutan barang golongan III s.d IV yang Over Dimensi dan Overloading (ODOL).
Untuk masyarakat dihimbau juga untuk tidak berkendara di jalan tol japek pada malam hari, karena pelaksanaan pekerjaan konstruksi umumnya dilaksanakan pada malam hari yaitu mulai pkl 22.00 - 05.00 WIB. Lalu lintas akan diarahkan ke jalan arteri yang relatif sepi di malam hari.
[Gambas:Video CNBC]
(roy) Next Article Siap-siap, Tarif Tol Jakarta-Cikampek Naik Akhir 2018!
Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan Hengki Angkasawan mengatakan pemerintah melakukan pengaturan pekerjaan proyek-proyek yang dimaksud yakni LRT Jabodebek, Jakarta-Cikampek elevated dan kereta cepat Jakarta-Bandung bersama dengan konsultan manajemen konstruksi yang dikoordinasikan oleh BPTJ.
Selain melakukan pengaturan pembangunan tiga proyek tersebut, Kemenhub juga menerapkan kebijakan ganjil-genap di gerbang tol (GT) Bekasi Barat, Bekasi Timur dan di GT Tambun. Rencaanya kebijakan ini akan diterapkan di akhir tahun.
Sebagai kompensasi, pemerintah akan menyediakan kendaraan massal dari Bekasi ke Jakarta dan menerapkan pemberlakukan lajur khusus bus di tol setiap hari kerja.
Selain itu diterapkan juga pembatasan jam operasional angkutan barang golongan III, IV dan V yang melintas di Tol Japek. Serta penyiapan langkah-langkah penegakan hukum yang lebih tegas terhadap kendaraan angkutan barang golongan III s.d IV yang Over Dimensi dan Overloading (ODOL).
Untuk masyarakat dihimbau juga untuk tidak berkendara di jalan tol japek pada malam hari, karena pelaksanaan pekerjaan konstruksi umumnya dilaksanakan pada malam hari yaitu mulai pkl 22.00 - 05.00 WIB. Lalu lintas akan diarahkan ke jalan arteri yang relatif sepi di malam hari.
[Gambas:Video CNBC]
(roy) Next Article Siap-siap, Tarif Tol Jakarta-Cikampek Naik Akhir 2018!
Most Popular