
Sepi Peminat, Kementerian ESDM Kaji Ulang Blok Migas Karaeng
Anastasia Arvirianty, CNBC Indonesia
08 November 2018 11:28

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah sedang melakukan kajian ulang terhadap blok migas Karaeng yang terletak di Pantai Karompang Pajja, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan. Kajian dilakukan lantaran blok itu sepi peminat.
"Karaeng itu kalau kata ahli geologi, ada potensi di situ. Mungkin data kurang sehingga ada hal-hal yang perlu kami perbaiki datanya agar lebih kaya," ujar Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar di kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (7/11/2018) malam.
Menurut dia, blok migas Karaeng pada dasarnya merupakan offshore. Namun, potensi onshore pun besar. "Saya kemarin melihat, terus lihat data-datanya, kelihatannya ada yang berminat untuk join study. Potensi produksinya kemungkinan besar gas," kata Arcandra.
Sebagai informasi, blok migas Karaeng sempat ditawarkan melalui mekanisme lelang reguler 2018. Namun, hingga waktu penawaran berakhir, belum ada investor yang melakukan penawaran terhadap blok tersebut.
Saat melakukan tinjauan ke lokasi tersebut, Arcandra menyampaikan akan dilakukan penambahan data untuk blok Karaeng tersebut melalui join study. Rencananya hal itu akan dilakukan salah satu kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) Migas yang beroperasi di wilayah Sulawesi Selatan.
"Kami akan melakukan penambahan data lewat join study. Insya Allah proses administrasi dan lain-lainnya mulai minggu depan. Semoga setelah joint study ada harapan benar adanya potensi dari minyak atau gas," ujar Arcandra.
(miq/miq) Next Article Siap-siap! Subsidi LPG 3 KG Bakal Dicabut Tahun Ini
"Karaeng itu kalau kata ahli geologi, ada potensi di situ. Mungkin data kurang sehingga ada hal-hal yang perlu kami perbaiki datanya agar lebih kaya," ujar Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar di kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (7/11/2018) malam.
Sebagai informasi, blok migas Karaeng sempat ditawarkan melalui mekanisme lelang reguler 2018. Namun, hingga waktu penawaran berakhir, belum ada investor yang melakukan penawaran terhadap blok tersebut.
Saat melakukan tinjauan ke lokasi tersebut, Arcandra menyampaikan akan dilakukan penambahan data untuk blok Karaeng tersebut melalui join study. Rencananya hal itu akan dilakukan salah satu kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) Migas yang beroperasi di wilayah Sulawesi Selatan.
"Kami akan melakukan penambahan data lewat join study. Insya Allah proses administrasi dan lain-lainnya mulai minggu depan. Semoga setelah joint study ada harapan benar adanya potensi dari minyak atau gas," ujar Arcandra.
(miq/miq) Next Article Siap-siap! Subsidi LPG 3 KG Bakal Dicabut Tahun Ini
Most Popular