
Ekonomi RI Kuartal III-2018 5,17%, Ini Reaksi Menko Darmin
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
05 November 2018 22:16

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan ekonomi kuartal III-2018 mencapai 5,17%. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution merespons positif laporan BPS tersebut.
"Walaupun lebih rendah dari kuartal dua, tapi secara keseluruhan ekonomi kita cukup resisten," kata Darmin kepada wartawan saat ditemui di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (5/11/2018).
Resisten dalam hal ini berkaitan dengan gejolak perekonomian global. Ada pengaruh, terutama dari sisi ekspor dan impor. Akan tetapi, konsumsi rumah tangga dan investasi tumbuh positif, yaitu masing-masing 5,01% dan 6,9%.
"Itu cukup baik menghadapi gejolak yang sudah berakumulasi mulai dari normalisasi kebijakan moneter di negara maju, perang dagang, kemudian harga minyak yang meningkat. Pada akhirnya market apresiasi itu," ujar Darmin.
Saat ditanya apakah dia puas dengan realiasi pertumbuhan ekonomi kuartal III-2018, Darmin menjawab diplomatis.
"You kalau ngomong puas tergantung konteksnya. Saya istilahnya cukup resisten. Saya gak usah bilang puas gak puas," kata mantan gubernur Bank Indonesia (BI) tersebut.
(miq/miq) Next Article Apa Kelemahan Ekonomi RI? Ini Penjelasan Menko Darmin
"Walaupun lebih rendah dari kuartal dua, tapi secara keseluruhan ekonomi kita cukup resisten," kata Darmin kepada wartawan saat ditemui di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (5/11/2018).
"Itu cukup baik menghadapi gejolak yang sudah berakumulasi mulai dari normalisasi kebijakan moneter di negara maju, perang dagang, kemudian harga minyak yang meningkat. Pada akhirnya market apresiasi itu," ujar Darmin.
Saat ditanya apakah dia puas dengan realiasi pertumbuhan ekonomi kuartal III-2018, Darmin menjawab diplomatis.
"You kalau ngomong puas tergantung konteksnya. Saya istilahnya cukup resisten. Saya gak usah bilang puas gak puas," kata mantan gubernur Bank Indonesia (BI) tersebut.
![]() |
(miq/miq) Next Article Apa Kelemahan Ekonomi RI? Ini Penjelasan Menko Darmin
Most Popular