Ini Sikap Jokowi Soal Tragedi Jatuhnya Lion Air JT 610

Jakarta, CNBC Indonesia- Usai meninjau posko evakuasi dan meninjau temuan serpihan Lion Air JT 610 kemarin, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya buka suara soal tragedi yang menelan korban ratusan jiwa itu.

Dijumpai di peresmian pembukaan pameran konstruksi Indonesia di JI-Expo Kemayoran, Jokowi menekankan pentingnya manajemen keselamatan penumpang. "Di semua negara, LCC (low cost carrier) ada yang paling penting manajemen keselamatan penumpang diperketat," kata Jokowi, Rabu (31/10/2018).

[Gambas:Video CNBC]

Ia menegaskan, tidak ada negara manapun yang menginginkan musibah kecelakaan pesawat. Oleh Sebab itu, lanjutnya, ia sampaikan ke menteri untuk perketat manajemen keselamatan penumpang. Hingga saat ini, pemerintah juga masih fokus untuk pencarian korban dan pesawat. "Saat ini konsentrasi ke pencarian korban dan pesawat," ujarnya.

Penerbangan JT 610 dengan rute Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Tangerang, Banten) menuju Bandara Depati Amir (Pangkalpinang, Bangka Belitung) jatuh pukul 06.20 WIB, pada Senin kemarin.

Setelah 13 menit mengudara, pesawat jatuh di koordinat S 5'49.052" E 107' 06.628" atau sekitar Karawang, Jawa Barat. Pesawat mengangkut 178 penumpang dewasa, satu penumpang anak-anak, dua bayi.

Foto: infografis/JATUHNYA LION AIR BOEING 737 MAX 8/Aristya Rahadian Krisabella

(gus/wed) Next Article Kronologi Lion Air Keluarkan Api di Udara, Balik ke Soetta