Kronologi Lion Air Keluarkan Api di Udara, Balik ke Soetta

News - Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia

27 October 2022 11:01

Batam Aero Technic (BAT) sebagai pusat perawatan dan pengerjaan penanganan perbaikan pesawat udara (Maintenance, Repair, Overhaul/ MRO) member of Lion Air Group senantiasa mengembangkan kapabilitas dan kemampuan. (CNBC Indonesia/Wahyu Daniel P)

Foto: Lion Air (CNBC Indonesia/Wahyu Daniel P)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pesawat Lion Air JT330 dengan rute Jakarta-Palembang mengalami gangguan mesin seusai lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Rabu sore. Mengutip sumber detik, sayap pesawat mengeluarkan api saat baru terbang selama 5 hingga 10 menit.

Pesawat Lion Air itu kemudian memutuskan putar balik ke Bandara Soetta setelah 39 menit di udara. Kala itu pesawat mengangkut enam kru dan 169 penumpang.

Lion Air sendiri memberi penjelasan soal ini. Perusahaan mengklaim sudah melaksanakan penerbangan sesuai standar operasional prosedur dengan mengutamakan faktor keselamatan dan keamanan.

Baca:

Kacau! Jet Tempur Sukhoi Rusia Jatuh Lagi, Tabrak Perumahan

"Lion Air penerbangan JT-330 telah dipersiapkan secara tepat. Sebelum keberangkatan, pesawat Boeing 737-800NG registrasi PK-LKK dinyatakan layak dan aman dioperasikan melalui pengecekan awal (pre flight check)," kata Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro dalam siaran pers yang diterima CNBC Indonesia, Kamis (27/10/2022).

"Setelah proses penanganan operasional, layanan penumpang dan kargo di darat selesai, Lion Air penerbangan JT-330 lepas landas pukul 17.13 WIB dengan membawa 6 (enam) kru dan 169 tamu (penumpang)," tambahnya.

Namun, pada ketinggian jelajah 3.000 kaki, pilot merasakan kinerja pada salah satu komponen mesin pesawat tidak sesuai dengan yang semestinya. Di mana mesin menunjukkan perlu segera dilakukan pengecekan.

"Dalam memastikan faktor keselamatan dan keamanan penerbangan (safety first), pilot memutuskan untuk kembali ke bandar udara asal (return to base) di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta," ujar Danang lagi.

"Pesawat mendarat secara normal dan aman. Setelah pesawat berhenti dan parkir pada landas parkir (apron), seluruh penumpang diarahkan untuk menuju ruang tunggu (boarding gate) guna mendapatkan informasi lebih lanjut. Proses penunpang keluar dari pesawat (disembark) dilakukan secara normal," jelasnya.

Danang pun mengatakan Lion Air menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh penumpang atas ketidaknyamanan yang timbul. Teknisi dan pilot kini tengah melakukan pengecekan pada pesawat.

Penerbangan JT-330 selanjutnya dioperasikan dengan menggunakan Boeing 737-800NG registrasi PK-LOP. Pesawat telah berangkat Rabu malam.