Ekonomi Zona Euro Melambat, Tumbuh 0,2% Kuartal III-2018

Wangi Sinintya Mangkuto, CNBC Indonesia
30 October 2018 20:50
Zona euro tumbuh jauh sedikit lebih rendah dari yang diperkirakan pada kuartal ketiga tahun ini.
Foto: REUTERS/Yves Herman
Jakarta, CNBC Indonesia - Zona euro tumbuh jauh sedikit lebih rendah dari yang diperkirakan pada kuartal ketiga tahun ini. Kepercayaan ekonomi pun dilaporkan terus turun karena tanda-tanda kesulitan tampak lebih jelas di Italia, negara dengan ekonomi terbesar ketiga di zona itu.

Eurostat menyatakan pertumbuhan ekonomi di 19 negara melambat menjadi 0,2 persen pada kuartal ketiga terhadap tiga bulan sebelumnya. Kuartal lalu, ekonomi zona euro ekspansi 0,4 persen.

Secara tahunan, zona euro tumbuh melambat menjadi 1,7 persen dari 2,2 persen pada kuartal kedua. Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan ekspansi triwulanan turun 0,4 persen menjadi 1,8 persen.

Eurostat tidak menyediakan data nasional dalam perkiraan sekejap, tetapi angka yang dirilis sebelumnya pada Selasa oleh badan statistik Italia menunjukkan pertumbuhan Italia telah terhenti pada kuartal ketiga di tengah perselisihan dengan Uni Eropa atas anggaran negara tahun depan.

Dalam rilis terpisah, Komisi Eropa mengatakan pada Selasa, sentimen ekonomi turun di zona euro selama sepuluh bulan berturut-turut, dan lebih rendah dari yang diperkirakan oleh para ekonom.
Indikatornya, yang menunjukkan kepercayaan diri konsumen, turun menjadi 109,8 poin pada Oktober dari 110,9 pada bulan September. Penurunan itu merupakan yang terbesar sejak Maret. Demikian laporan Reuters hari ini.

Meskipun tetap di atas rata-rata jangka panjang, indikator telah turun sejak awal tahun setelah naik terus pada tahun lalu. Pada Oktober, penurunan terbesar tercatat dalam layanan ritel karena para manajer memiliki pandangan yang sangat suram tentang situasi bisnis sekarang.

Keyakinan dalam industri dan layanan juga menurun, sementara sentimen konsumen tumbuh sedikit pada peningkatan ekspektasi penyimpanan.
Di antara negara-negara zona euro, ekonomi jatuh di Jerman, Prancis dan Italia, tiga ekonomi terbesar pada blok itu.

Di Italia tren menurun, yang digabungkan dengan stagnasi ekonomi pada kuartal ketiga, dimulai pada Juli. Ini hanya sebulan setelah pemerintah yang skeptis terhadap Euro mengambil alih pemerintahan.

Di luar zona euro, Inggris mencatat sedikit peningkatan sentimen ekonomi. Hal itu didorong oleh perdagangan ritel dan jasa yang lebih optimistis sehingga mengimbangi penurunan kepercayaan industri.


(miq/miq) Next Article Akhirnya Krisis Politik Italia Menemui Jalan Keluar

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular