Lagi, Menkeu AS Sebut Ingin Perdagangan Adil dengan China

Wangi Sinintya Mangkuto, CNBC Indonesia
14 October 2018 19:15
Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin kembali mengingatkan perang dagang AS dengan China dapat membahayakan ekonomi dunia.
Foto: Reuters
WASHINGTON, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin kembali mengingatkan perang dagang AS dengan China dapat membahayakan ekonomi dunia. Peringatan itu sejalan dengan IMF yang baru saja disampaikan dalam pertemuan tahunan IMF-WB di Bali, Indonesia.

IMF menyebut perang dagang AS-China yang meningkat akan menghambat pertumbuhan ekonomi global. Oleh karena itu, IMF menurunkan tingkat pertumbuhan ekonomi dunia tahun ini dan tahun depan.


Tapi Mnuchin mengatakan kepada wartawan di Bali bahwa dorongan Presiden AS Donald Trump untuk menghukum Cina dengan tarif akan mendorong Beijing untuk mengadopsi praktik perdagangan yang lebih adil.


"Tujuan kami dengan China sangat jelas, untuk memiliki hubungan perdagangan yang lebih seimbang," kata Mnuchin. "Saya pikir jika kami berhasil. Ini sangat baik untuk perusahaan AS, pekerja AS, Eropa, Jepang, semua sekutu kami yang lain, dan baik untuk China," ujarnya.


Namun, Mnuchin mengatakan bahwa peringatan-peringatan IMF adalah "lebih banyak alasan bagi Cina untuk terlibat dalam mengatasi masalah-masalah ini dengan kami".
Perhatian akan perang dagang telah mulai beralih ke harapan. Ini tak lepas dari rencana pertemuan Trump dan Presiden China Xi Jinping di sela-sela KTT G-20 bulan depan di Argentina.


"Saya tidak berpikir ada keputusan yang dibuat sehubungan dengan pertemuan itu. Sejauh kita bisa membuat kemajuan menuju pertemuan, saya akan mendorong itu dan itu adalah sesuatu yang sedang kita diskusikan," kata Mnuchin.


"Tapi untuk saat ini, tidak ada prasyarat. Presiden akan memutuskan itu."


(miq/miq) Next Article AS dan Vietnam Lagi Ribut Dagang, Indonesia Bisa Cuan!

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular