Internasional
Waspada! Topan Trami Bergulung-gulung Menuju Jepang
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
28 September 2018 17:52
Tokyo, CNBC Indonesia - Topan besar dan sangat kuat perputar ke arah Jepang pada Jumat (28/9/2018). Badan cuaca memperingatkan bahwa badai akan menerjang seluruh Jepang selama akhir pekan ini, membawa angin kencang dan hujan deras.
Topan Trami, yang membawa embusan angin dengan kecepatan hingga 162 kilometer per jam di dekat pusatnya, berada di Pasifik dan berputar perlahan menuju pulau-pulau selatan Jepang.
"Karena diperkirakan akan melintasi Jepang dengan kecepatan tinggi, kami mendesak orang-orang untuk bersikap waspada" dalam beberapa hari mendatang, kata Ms Sakiko Nishioka dari badan meteorologi kepada AFP.
Topan saat ini bergerak perlahan ke arah barat laut, tetapi diperkirakan akan mengarah ke timur, sangat dekat dengan pulau Okinawa dan Amami pada hari Sabtu, kata badan itu dalam sebuah pernyataan.
"Harap waspada terhadap angin kencang, gelombang tinggi, dan hujan lebat," katanya, melansir Straits Times.
Setelah menumpahkan hujan deras di pulau-pulau terpencil, topan itu diperkirakan akan menambah kecepatan dan mendekati Jepang barat pada hari Minggu, yang akan sangat kuat saat topan menghantam daratan.
Gambar dari Stasiun Luar Angkasa Internasional yang diposting di Twitter oleh astronot Alexander Gerst pada hari Selasa menunjukkan mata besar Trami, yang katanya adalah "seolah-olah seperti seseorang menarik penyumbat raksasa planet".
Dua maskapai utama Jepang JAL dan ANA telah mulai membatalkan beberapa penerbangan domestik, membatalkan lebih dari 100 penerbangan ke pulau-pulau.
Jika ramalan itu benar, topan akan menjadi bencana terbaru dalam serangkaian peristiwa alam yang ekstrem yang menyerang Jepang.
Bagian barat Jepang masih belum pulih dari topan paling kuat yang menyerang negara itu dalam seperempat abad, yang menewaskan 11 jiwa dan menutup bandara regional utama pada awal September.
Rekaman mematikan hujan juga menghantam Jepang bagian barat awal tahun ini, dan negara itu tersapu salah satu musim panas terpanas yang tercatat.
Juga pada bulan September, gempa berkekuatan 6,6 SR mengguncang pulau utara Hokkaido, memicu tanah longsor dan menyebabkan lebih dari 40 orang tewas.
(prm/prm) Next Article Potret Gulungan Topan Trami yang Akan Menerjang Jepang
Topan Trami, yang membawa embusan angin dengan kecepatan hingga 162 kilometer per jam di dekat pusatnya, berada di Pasifik dan berputar perlahan menuju pulau-pulau selatan Jepang.
"Karena diperkirakan akan melintasi Jepang dengan kecepatan tinggi, kami mendesak orang-orang untuk bersikap waspada" dalam beberapa hari mendatang, kata Ms Sakiko Nishioka dari badan meteorologi kepada AFP.
"Harap waspada terhadap angin kencang, gelombang tinggi, dan hujan lebat," katanya, melansir Straits Times.
 Foto: Angin Topan Trami (ESA/NASA-A.Gerst/via REUTERS) |
Gambar dari Stasiun Luar Angkasa Internasional yang diposting di Twitter oleh astronot Alexander Gerst pada hari Selasa menunjukkan mata besar Trami, yang katanya adalah "seolah-olah seperti seseorang menarik penyumbat raksasa planet".
Dua maskapai utama Jepang JAL dan ANA telah mulai membatalkan beberapa penerbangan domestik, membatalkan lebih dari 100 penerbangan ke pulau-pulau.
Jika ramalan itu benar, topan akan menjadi bencana terbaru dalam serangkaian peristiwa alam yang ekstrem yang menyerang Jepang.
Bagian barat Jepang masih belum pulih dari topan paling kuat yang menyerang negara itu dalam seperempat abad, yang menewaskan 11 jiwa dan menutup bandara regional utama pada awal September.
Rekaman mematikan hujan juga menghantam Jepang bagian barat awal tahun ini, dan negara itu tersapu salah satu musim panas terpanas yang tercatat.
Juga pada bulan September, gempa berkekuatan 6,6 SR mengguncang pulau utara Hokkaido, memicu tanah longsor dan menyebabkan lebih dari 40 orang tewas.
(prm/prm) Next Article Potret Gulungan Topan Trami yang Akan Menerjang Jepang
Most Popular