FOTO INTERNASIONAL

Topan Trami Hantam Jepang, Akses Transportasi Ditutup

CNBC Indonesia

01 October 2018 14:50

Lebih dari 230 penerbangan dibatalkan, terutama di Jepang utara. — Warga berjuang melawan angin kencang dan hujan saat Topan Trami menghantam Nagoya, Jepang tengah, Minggu (30/9/2018). Topan kuat merobohkan pepohonan di rel kereta api dan meniupkan puing-puing di seluruh Tokyo saat melaju melewati ibu kota Jepang pada Senin pagi. (Kyodo/via REUTERS)

Lebih dari 230 penerbangan dibatalkan, terutama di Jepang utara. — Badan Meteorologi Jepang mengatakan Topan Trami mendarat di Jepang barat pada Minggu malam dan mengancam dengan hujan lebat, angin kencang dan tanah longsor di pulau paling utara Hokkaido. (REUTERS/Issei Kato)

Lebih dari 230 penerbangan dibatalkan, terutama di Jepang utara. — Sebuah kapal kargo yang terdampar Topan Trami di Kawasaki, Jepang. NHK mengatakan Topan Trami yang dinilai oleh Risiko Badai Tropis sebagai kategori 1, terendah dalam skala lima poin, menewaskan dua orang dan melukai hampir 130. (Kyodo via Reuters)

Lebih dari 230 penerbangan dibatalkan, terutama di Jepang utara. — Rekaman udara di NHK menunjukkan ratusan orang menunggu di luar stasiun kereta saat beberapa jalur komuter utama ditutup sejak Minggu. Lebih dari 230 penerbangan dibatalkan, terutama di Jepang utara. (REUTERS/Toru Hanai)

Lebih dari 230 penerbangan dibatalkan, terutama di Jepang utara. — Bandara Internasional Kansai di Osaka di Jepang barat mengatakan telah membuka landasan pacu seperti yang dijadwalkan pukul 6 pagi (2100 GMT Minggu), setelah ditutup sejak pukul 11 pagi pada hari Minggu. (REUTERS/Toru Hanai)

Lebih dari 230 penerbangan dibatalkan, terutama di Jepang utara.

Lebih dari 230 penerbangan dibatalkan, terutama di Jepang utara.

Lebih dari 230 penerbangan dibatalkan, terutama di Jepang utara.

Lebih dari 230 penerbangan dibatalkan, terutama di Jepang utara.

Lebih dari 230 penerbangan dibatalkan, terutama di Jepang utara.

Tags

#badai trami #jepang #internasional

Recommendation

1.

Loading...
2.

Loading...
3.

Loading...