Jack Ma Pensiun dari Alibaba di Usia 54 Tahun
Lynda Hasibuan, CNBC Indonesia
08 September 2018 13:57
Jakarta, CNBC Indonesia - Pendiri dan CEO Alibaba Group Jack Ma, mengumumkan akan mundur dari perusahaan e-commerce terbesar di China, Alibaba. Hal ini dia ungkapkan secara resmi pada Senin (10/9).
Adapun alasan dia memilih pensiun karena ingin fokus pada filantropi dan pendidikan. Kekayaan Jack Ma pun meningkat seiring dengan peningkatan nilai perusahaan yang mencapai $420 miliar.
Mantan guru bahasa Inggris ini mulai mendirikan Alibaba pada tahun 1999 dan membangunnya menjadi salah satu perusahaan e-commerce melalui pembayaran digital yang berpengaruh di dunia. Cara tersebut mengubah cara orang Cina berbelanja dan membayar barang-barang yang akhirnya memicu kekayaan bersihnya menjadi lebih dari $40 miliar, membuatnya menjadi orang terkaya di Cina.
Ma begitu dihormati oleh banyak orang China, beberapa di antaranya telah menempatkan potretnya di rumah mereka untuk beribadat dengan cara yang sama bahwa mereka menyembah Dewa Kekayaan. Setelah memutuskan untuk pensiun, lingkungan bisnis di China semakin memburuk, dengan Beijing dan perusahaan milik negara semakin memainkan peran intervensionis dengan perusahaan.
Di bawah Presiden Xi Jinping, industri internet China telah tumbuh dan menjadi lebih penting, mendorong pemerintah untuk memperketat tali pengikatnya. Perekonomian Tiongkok juga menghadapi perlambatan pertumbuhan dan peningkatan utang, dan negara ini terlibat dalam perang dagang yang meningkat dengan Amerika Serikat.
Dalam sebuah wawancara, Ma mengatakan bahwa pensiunnya bukanlah akhir dari sebuah era tetapi awal dari sebuah era. Dia mengatakan dia akan menghabiskan lebih banyak waktu dan kekayaannya terfokus pada pendidikan.
"Saya suka pendidikan," katanya.
Tak ingini keluar begitu saja, Ma mengungkapkan bahwa akan tetap berada di dewan direksi Alibaba dan terus membimbing manajemen perusahaan. Pria berusia 54 tahun ini menjadi salah satu pendiri pertama di antara generasi pengusaha internet China terkemuka yang mengundurkan diri dari perusahaan mereka.
Perusahaan itu, seperti, Tencent, Baidu dan JD.com yang telah berkembang dalam beberapa tahun terakhir dan tumbuh menjadi perusahaan internet raksasa yang hampir bersaing dengan Amazon dan Google dalam, ruang lingkup dan ambisi mereka.
Kemunduran Ma kemungkinan akan mengguncang industri internet di China, yang telah terhuyung-huyung dimulai dari penangkapan Liu Qiangdong, pendiri pengecer online JD.com akhir pekan lalu. Serta penangkapan Richard Liu atas tuduhan pemerkosaan di Minneapolis selama perjalanan bisnis.
Bagi Alibaba, keputusan Ma melengkapi transisi kekuasaan ke eksekutif lain. Ma mengundurkan diri sebagai kepala eksekutif Alibaba pada 2013 dan digantikan Daniel Zhang. Daniel juga diyakini menjadi m kandidat untuk menggantikan Ma setelah pensiun.
Meski begitu, Ma tetap akan aktif sebagai wajah perusahaan e-commerce, serta arsitek strategi jangka panjangnya. Dia memiliki 6,4 persen saham Alibaba, menurut pengajuan surat berharga.
Alibaba mulai dikenal pasar online untuk bisnis yang menjual produk mereka ke bisnis lain dan menjuka barang langsung ke konsumen. Alibaba kemudian meluncurkan Alipay, layanan pembayaran online, untuk memfasilitasi transaksi di negara di mana beberapa orang memiliki kartu kredit. Alipay kemudian menjadi Ant Financial, anak perusahaan keuangan yang juga dikendalikan oleh Ma.
Saat ini kerajaan Alibaba meliputi e-commerce, perbankan online, komputasi, media digital dan hiburan, bahkan layanan pesan korporat yang mirip dengan Slack. Perusahaan memiliki atau memegang saham di beberapa aset media paling penting China, termasuk situs media sosial Twitter Weibo dan surat kabar berbahasa Inggris Hong Kong The South China Morning Post.
Di antara perusahaan-perusahaan terbesar China, Alibaba dipandang sebagai salah satu perusahaan dengan jajaran manajemen bakat yang paling dalam. Banyak co-founder masih ada, dan profesional yang bergabung dengan perusahaan kemudian sekarang bertanggung jawab.
Bulan lalu, Alibaba melaporkan kenaikan 60% dalam penjualan kuartalan, bahkan saat laba turun. Pendapatan tahunan perusahaan berjumlah sekitar 250 miliar yuan, atau $ 40 miliar.
Pada tahun 2014, ia menciptakan Jack Ma Foundation, yang telah bekerja untuk meningkatkan pendidikan di pedesaan China. Tatanan media sosial Weibo Ma adalah juru bicara untuk guru desa Jack Ma.
Ma pun pernah memberi isyarat bahwa dia sedang berpikir untuk lebih fokus pada filantropi. Dia mengutip dari pendiri Microsoft dan filantropis Bill Gates sebagai contoh.
Ma mengatakan dia tidak pernah bisa sekaya Bill Gates, tetapi dia bisa pensiun lebih awal dari Bill Gates. Gates mundur sebagai ketua Microsoft pada tahun 2014, pada usia 58 tahun.
(hps) Next Article Pemilik Alibaba, Jack Ma Pilih Pensiun Dini
Adapun alasan dia memilih pensiun karena ingin fokus pada filantropi dan pendidikan. Kekayaan Jack Ma pun meningkat seiring dengan peningkatan nilai perusahaan yang mencapai $420 miliar.
Mantan guru bahasa Inggris ini mulai mendirikan Alibaba pada tahun 1999 dan membangunnya menjadi salah satu perusahaan e-commerce melalui pembayaran digital yang berpengaruh di dunia. Cara tersebut mengubah cara orang Cina berbelanja dan membayar barang-barang yang akhirnya memicu kekayaan bersihnya menjadi lebih dari $40 miliar, membuatnya menjadi orang terkaya di Cina.
Ma begitu dihormati oleh banyak orang China, beberapa di antaranya telah menempatkan potretnya di rumah mereka untuk beribadat dengan cara yang sama bahwa mereka menyembah Dewa Kekayaan. Setelah memutuskan untuk pensiun, lingkungan bisnis di China semakin memburuk, dengan Beijing dan perusahaan milik negara semakin memainkan peran intervensionis dengan perusahaan.
Dalam sebuah wawancara, Ma mengatakan bahwa pensiunnya bukanlah akhir dari sebuah era tetapi awal dari sebuah era. Dia mengatakan dia akan menghabiskan lebih banyak waktu dan kekayaannya terfokus pada pendidikan.
"Saya suka pendidikan," katanya.
Tak ingini keluar begitu saja, Ma mengungkapkan bahwa akan tetap berada di dewan direksi Alibaba dan terus membimbing manajemen perusahaan. Pria berusia 54 tahun ini menjadi salah satu pendiri pertama di antara generasi pengusaha internet China terkemuka yang mengundurkan diri dari perusahaan mereka.
Perusahaan itu, seperti, Tencent, Baidu dan JD.com yang telah berkembang dalam beberapa tahun terakhir dan tumbuh menjadi perusahaan internet raksasa yang hampir bersaing dengan Amazon dan Google dalam, ruang lingkup dan ambisi mereka.
Kemunduran Ma kemungkinan akan mengguncang industri internet di China, yang telah terhuyung-huyung dimulai dari penangkapan Liu Qiangdong, pendiri pengecer online JD.com akhir pekan lalu. Serta penangkapan Richard Liu atas tuduhan pemerkosaan di Minneapolis selama perjalanan bisnis.
Bagi Alibaba, keputusan Ma melengkapi transisi kekuasaan ke eksekutif lain. Ma mengundurkan diri sebagai kepala eksekutif Alibaba pada 2013 dan digantikan Daniel Zhang. Daniel juga diyakini menjadi m kandidat untuk menggantikan Ma setelah pensiun.
Meski begitu, Ma tetap akan aktif sebagai wajah perusahaan e-commerce, serta arsitek strategi jangka panjangnya. Dia memiliki 6,4 persen saham Alibaba, menurut pengajuan surat berharga.
Alibaba mulai dikenal pasar online untuk bisnis yang menjual produk mereka ke bisnis lain dan menjuka barang langsung ke konsumen. Alibaba kemudian meluncurkan Alipay, layanan pembayaran online, untuk memfasilitasi transaksi di negara di mana beberapa orang memiliki kartu kredit. Alipay kemudian menjadi Ant Financial, anak perusahaan keuangan yang juga dikendalikan oleh Ma.
Saat ini kerajaan Alibaba meliputi e-commerce, perbankan online, komputasi, media digital dan hiburan, bahkan layanan pesan korporat yang mirip dengan Slack. Perusahaan memiliki atau memegang saham di beberapa aset media paling penting China, termasuk situs media sosial Twitter Weibo dan surat kabar berbahasa Inggris Hong Kong The South China Morning Post.
Di antara perusahaan-perusahaan terbesar China, Alibaba dipandang sebagai salah satu perusahaan dengan jajaran manajemen bakat yang paling dalam. Banyak co-founder masih ada, dan profesional yang bergabung dengan perusahaan kemudian sekarang bertanggung jawab.
Bulan lalu, Alibaba melaporkan kenaikan 60% dalam penjualan kuartalan, bahkan saat laba turun. Pendapatan tahunan perusahaan berjumlah sekitar 250 miliar yuan, atau $ 40 miliar.
Pada tahun 2014, ia menciptakan Jack Ma Foundation, yang telah bekerja untuk meningkatkan pendidikan di pedesaan China. Tatanan media sosial Weibo Ma adalah juru bicara untuk guru desa Jack Ma.
Ma pun pernah memberi isyarat bahwa dia sedang berpikir untuk lebih fokus pada filantropi. Dia mengutip dari pendiri Microsoft dan filantropis Bill Gates sebagai contoh.
Ma mengatakan dia tidak pernah bisa sekaya Bill Gates, tetapi dia bisa pensiun lebih awal dari Bill Gates. Gates mundur sebagai ketua Microsoft pada tahun 2014, pada usia 58 tahun.
(hps) Next Article Pemilik Alibaba, Jack Ma Pilih Pensiun Dini
Most Popular